MotoGP Mugello Kembali Ramai, Miller Tetap Salahkan Harga Tiket

JAKARTA, KOMPAS.com - Tahun lalu penyelenggaraan MotoGP di Sirkuit Mugello, Italia dipertanyakan. Jumlah penonton turun drastis yang ditengarai karena Valentino Rossi tidak balapan karena pensiun.

Namun buktinya di balapan pekan lalu sirkuit legendaris itu mulai kembali ramai. Total pada hari minggu ada 135.670 pengunjung yang datang, hampir dua kali lipat dari jumlah penonton 2022 sebanyak 77.921 orang.

Meski jumlah penonton tahun ini sudah membaik, jumlah penonton yang hadir ke sirkuit tetap masih kalah banyak dari zaman ada Rossi, yaitu pada 2016 yang berhasil membawa sebanyak 152.443 pengunjung.

Pebalap Red Bull KTM Jack Miller buka suara mengenai jumlah penonton yang dianggap menurun karena tidak ada Rossi. Menurutnya sirkuit akan kembali ramai jika harga tiket nonton dipermurah.

“Itu lebih baik, tetapi yang pasti mereka harus berhenti meminta bayaran begitu banyak kepada pengunjung ini untuk datang dan menonton,” kata Miller usai balapan minggu, dikutip dari Crash.net, Rabu (14/6/2023).

“Kami ingin menarik orang-orang baru sehingga Anda harus membuatnya masuk akal dan juga Anda tidak ingin mengecewakan para penggemar fanatik. Karena tanpa mereka, kita tidak punya siapa-siapa," kata Miller.

Pebalap asal Australia tersebut mengatakan harga tiket nonton MotoGP semakin mahal. Sirkuit Mugello bisa saja kembali ramai asal tiket tidak mahal.

Harga tiket MotoGP Mugello termasuk yang paling mahal, bahkan nyaris dua kali lipat MotoGP Perancis, di Le Mans. Tak heran MotoGP Perancis menjadi salah satu yang paling ramai, dengan rekor 278.805 pengunjung di akhir pekan.

“Hari ini lebih baik tentunya. Tapi saya pikir jika mereka membuat (harga) tiket seperti di Le Mans, kami akan memiliki lebih banyak penonton di sini daripada di Le Mans,” kata Miller.

Kemudian kata Miller, MotoGP Italia harusnya bisa memanfaatkan pebalap-pebalap lokal yang naik daun. Sebut saja Francesco Bagnaia yang jadi Juara Dunia 2022 kemudian talenta baru seperti Marco Bezzecchi untuk menarik pengunjung.

"Ducati memenangkan kejuaraan tahun lalu. Pecco memenangkan kejuaraan tahun lalu. Dia pebalap yang cukup ikonik. Mereka membuat banyak orang Italia melakukannya dengan baik," kata Miler.

"Tapi jelas mereka menagih terlalu banyak uang kepada orang-orang ini. (Harga) 200 dolar untuk penerimaan umum adalah terlalu konyol," kata Miller.