JAKARTA, KOMPAS.com – Dalam tes MotoGP Portimao akhir pekan lalu, pebalap Repsol Honda Joan Mir sudah bisa tampil cukup baik dengan Honda RCX213V. Meski begitu, masih ada sejumlah masalah yang dialami mantan pebalap Suzuki ini.
Menurut Mir, perilaku dan pergerakan motor Honda RC213V seperti pesawat terbang. Perumpamaan itu tidak bagus, karena motor tersebut kesulitan menapak pada permukaan trek.
"Saat latihan start, aku mengalami banyak wheelie di mana aku mengira RC213V-ku akan terangkat meninggalkan tanah seperti sebuah pesawat terbang," ujar Mir, dilansir dari Speedweek (15/3/2023).
"Namun untungnya tak ada masalah banyak dalam elektronik seperti masalah karakteristik mesin yang buas," kata dia.
Sejauh ini Mir masih kesulitan beradaptasi dengan karakter buas mesin Honda, yang berbeda dengan motor balap Suzuki GSX-RR.
"Pengembangan torsi Honda cukup rumit dan aku masih mencoba beradaptasi dengan gaya balapku," ucap Mir.
"Jelas ada perbedaan besar dengan Suzuki, di mana kami sudah menyusun semua puzzle sampai menjadi sesempurna mungkin," ujarnya.
Tidak hanya Mir, pada tes kemarin Marc Marquez juga sempat mengalami kendala serupa, ketika latihan start dengan motor Honda.
Marquez tiba-tiba kehilangan kontrol karena tenaga buas Honda RC213V miliknya. Motor seolah akan terangkat dan tiba-tiba mengarah ke samping.
"Dengan wheelie itu, lalu dengan paket aero baru, kau agak kesulitan membawa motornya kembali menapak permukaan trek, seharusnya tak boleh begitu," kata Mir.
"Pengoperasian kopling juga sulit dengan konfigurasi ini, tapi aku melihat saat latihan start bahwa mungkin saja bukan cuma aku yang masih punya masalah di area ini," ucap dia.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/03/15/094200715/joan-mir-mengaku-masih-kesulitan-adaptasi-dengan-motor-honda