Bos Repsol Honda Sebut Timnya Belum Siap Balapan di MotoGP 2023

JAKARTA, KOMPAS.com - Manager tim Repsol Honda, Alberto Puig mengakui bahwa timnya belum siap untuk bertarung di MotoGP musim 2023. Masih banyak kekurangan di motor yang perlu dibenahi.

Usai tiga hari tes pramusim di Sirkuit Sepang, Malaysia, Puig menilai motor Honda RC213V 2023 belum sempurna. Setelah ini tim harus kerja keras di tes Portimao, Portugal, sebagai langkah akhir sebelum musim dimulai.

“Itu adalah evolusi dari apa yang kami coba di Valencia. Bagi kami, pengujian akan selesai di Portimao. Jelas kami belum sampai di sana, di mana kita ingin berada," kata Puig dilasir dari Crash.net, Selasa (14/2/2023).

“Untuk terus mencoba solusi yang kami miliki, kami memiliki banyak ide, tetapi kami harus membawanya dan membuktikan bahwa itu berhasil. Inilah yang sedang kami lakukan sekarang," kata dia.

Pada tes hari ketiga atau hari terakhir Minggu (12/2/2023), pebalap utama Repsol Honda, Marc Marquez hanya berada di posisi ke-10 klasemen dengan top speed motor mencapai 336,4 kpj.

“Salah satu tujuan kami adalah meningkatkan traksi, tetapi itu bukan satu-satunya. Kami harus meningkatkan banyak hal," kata Puig.

“Kami berpikir bahwa kami berada di arah yang benar. Kami memiliki empat motor yang sama, dengan pengaturan berbeda. Tapi kami tidak memiliki konsep yang benar-benar baru," ujar Puig.

“Kami tidak berpikir bahwa kami telah mencapai tujuan kami. Tidak. Dari mesin dan dari sasis, kami memiliki kemungkinan. Tapi kami membutuhkan lebih banyak waktu, ini jelas,” ujar pria asal Spanyol tersebut.