JAKARTA, KOMPAS.com - Modifikasi skutik bongsor, khususnya skutik Yamaha Aerox 155 masih diminati di kalangan pengendara muda.
Selain memiliki body gambot yang populer di kalangan remaja, biaya modifikasi untuk motor tersebut juga terbilang murah.
Aerox 155 bisa dikatakan termasuk ke dalam kategori skutik bongsor yang paling sering dimodifikasi. Opsi modifikasi yang bisa diterapkan juga cukup beragam.
Bagi pengendara yang tertarik memodifikasi, bisa memulai pada 4 komponen penting. Komponen yang dimaksud adalah shockbreaker, CVT, lampu, dan knalpot.
Penjelasan ini disampaikan Heri selaku teknisi Yamaha Kertajaya ketika diwawancarai oleh Kompas.com, Kamis, (2/2/2023).
"Kalau buat remaja dan pelajar, 4 hal itu yang paling umum. Mungkin karena harganya masih masuk di kantong," ucap Heri.
Heri juga menjelaskan jika modifikasi Yamaha Aerox itu masih terbilang aman, asalkan memperhatikan beberapa poin utama.
"Pertama tetap ingat sama fungsi utamanya (motor), sebaiknya jangan mengorbankan fungsionalitas cuma buat penampilan," ucapnya.
Heri menceritakan jika ada beberapa modifikasi yang dirasa kurang baik karena tidak sesuai dengan fungsi utama motor, yakni untuk penggunaan harian. Contohnya adalah lampu dan ukuran ban yang tidak sesuai.
"Kalau pasang lampu yang gak sesuai, aki bisa cepat habis. Ban juga sebaiknya pakai ukuran standar saja yang 130, jangan diperkecil," kata Heri.
Jika variasi Aerox 155 dilakukan dengan tepat dan sesuai, keelokan motor masih bisa diraih tanpa harus mengorbankan fungsi utama motor dan kenyamanan berkendara.
https://otomotif.kompas.com/read/2023/02/03/122200315/modifikasi-yamaha-aerox-155-jangan-korbankan-fungsionalitas