Cara Mudah Cari SPKLU Untuk Pengguna Mobil Listrik di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Libur Natal dan Tahun Baru semakin dekat. Tentunya, banyak yang memiliki rencana untuk berlibur ke luar kota.

Bagi yang berencana untuk bepergian jarak jauh menggunakan mobil listrik, tentu harus matang persiapannya. Sehingga, tidak kehabisan daya di tengah perjalanan.

Untuk perjalanan ke luar kota, bukan hanya kondisi mobil saja yang perlu dipersiapkan. Tapi, penting juga untuk mengetahui di mana letak SPKLU di sepanjang rute perjalanan.

Suprayetno, Head of Service Planning and Strategy Department PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), mengatakan, bagi para pengguna mobil listrik sebaiknya selalu melakukan travel planning dan travel management.

"Perhatikan jarak tempuh yang akan dilakukan dan juga memperhatikan kapasitas baterai listrik yang ada di mobil listrik yang dimiliki," ujar Suprayetno, saat dihubungi Kompas.com, beberapa waktu lalu.

Sehingga, menurut Suprayetno, pengguna mobil listrik akan dapat selalu mengatur waktu melakukan pengisian daya pada mobil listrik, untuk perjalanan yang lebih nyaman.

Berdasarkan pengalaman tim Kompas.com selama pengetesan beberapa mobil listrik, untuk mencari lokasi SPKLU, para pengguna mobil listrik bisa memanfaatkan aplikasi Google Maps. Caranya, buka aplikasi tersebut, lalu pilih kategori di bawah kolom penelusuran.

Pada kategori 'Layanan', terdapat pilihan 'Pengisian Daya Kendaraan Listrik'. Dengan memilih kategori tersebut, maka akan muncul SPKLU di sekitar lokasi Anda.

SPKLU yang muncul di penelurusan Google Maps juga bukan hanya milik Perusahaan Listrik Negara (PLN). Tapi, ada juga SPKLU yang disediakan oleh pihak swasta.

Beberapa mobil listrik menggunakan tipe konektor casan yang berbeda-beda. Ada yang menggunakan steker tipe J1772, CCS (Combo 1), Type 2, CCS (Combo 2), CHAdeMO, dan Tesla.

Anda bisa menggunakan setelan di Google Maps untuk membuat penelusuan semakin spesifik dengan tipe konektor pada mobil listrik Anda.

Caranya, masuk ke menu Setelan. Kemudian, pilih 'Setelan Kendaraan Listrik'. Setelah itu, pilih 'Tambahkan Steker'. Selanjutnya, akan muncul berbagai macam tipe konektor mobil listrik, pilih yang sesuai dengan mobil listrik Anda.

Selain menggunakan Google Maps, bisa juga menggunakan aplikasi yang dikeluarkan langsung oleh PLN, yakni Charge.in, untuk mencari SPKLU milik PLN.

Bahkan, lengkap dengan informasi tipe konektor, tipe arusnya apakah AC atau DC, serta ketersediaannya apakah sedang digunakan oleh konsumen lain atau tidak.

Untuk diketahui, per Oktober 2022, secara nasional juga sudah dibangun 413 unit Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di 295 lokasi.

PLN sendiri mengklaim telah berpartisipasi dalam pembangunan 224 unit SPKLU atau 54 persen dari total SPKLU secara nasional di 135 lokasi.