Transformasi Radikal Yamaha XMAX Street Tracker

JAKARTA, KOMPAS.com - Modifikasi sepeda motor matik alias skutik, umumnya dilakukan tanpa banyak melakukan perubahan. Apalagi sampai menyenggol hal dasar layaknya sektor rangka.

Namun hal tersebut tak berlaku bagi Rainbow Moto Builder yang menerapkan konsep modifikasi radikal pada Yamaha XMAX dalam ajang IMOS 2022 lalu.

Rumah modifikasi yang bermarkas di Sukabumi, Jawa Barat itu, melakukan perubahan besar atau custom ulang XMAX menjadi sebuah Street Tracker.

Melihat sekilas tak ada yang menyangka custom Tracker tersebut berbasis skutik bongsor keluaran Yamaha, lantaran visualnya berubah total tanpa ada sisa tampilan standar.

Tak ada lagi bodi pabrikan yang melekat, mulai dari bagian depan sampai belakang bertransformasi lengkap dengan hadirnya tangki seperti motor batangan pada umumnya.

Konsepnya cukup out of the box. Pemilik bisa mengendarai moge Tracker otomatis 250 cc tanpa repot memindahkan gigi, cukup mainkan gas dan mengontrol pengereman saja.

Transformasi yang dilakukan cukup menyeluruh. Sok depan diganti menggunakan model upside down Scarlet untuk memberikan kesan kokoh ala Tracker, diteruskan dengan spakbor custom, ban Battlax 120/70, serta kaliper Brembo.

Ubahan pada sektor kaki-kaki ini tak hanya sekadar membuat XMAX Tracker berotot, tapi mendongkrak sisi kemewahannya.

Masuk ke bagian pengendalian, terdapat speedometer digital keluaran Koso, handel rem original Brembo, serta setang keluaran Expedition.

Adanya tangki BBM mengindikasikan XMAX ini sudah mengalami adanya perubahan pada sektor rangka. Termasuk bagian belakang yang mengusung ala buntut tawon khas cafe racer plus tambahan stop lamp strip LED.

Beberapa cover yang melekat pada bagian sisi kanan-kiri, bisa ditebak buatan sendiri alias custom menggunakan pelat galvanis.

Urusan shockbraker belakang, ditunjang YSS G Sport yang berpadu dengan ban Battlax ring 14 140/70, pengereman Brembo, serta knalpot custom.

Sentuhan terakhir yang menjadi daya tarik adalah pengecatan layaknya livery dengan hanya mengandalkan tiga permainan warna, yakni putih, merah, dan hitam.