Lamborghini Aventador Resmi Pensiun

JAKARTA, KOMPAS.com - Produksi Lamborghini Aventador resmi berakhir sebelum digantikan dengan suksesornya yang memakai mesin V12 Plug-in Hybrid. Sejak awal diluncurkan, sudah 11.465 Aventador yang diproduksi di lini tersebut.

Dikutip dari Motor1, Aventador terakhir yang dirakit adalah model Ultimae Roadster dengan warna biru spesial dari divisi kustomisasi Ad Personam dengan interior berwarna putih dan akan diantar ke konsumen di Swiss.

Aventador jadi produk paling laku Lamborghini. Bahkan jumlah yang dikirim ke konsumen sudah lebih banyak daripada total seluruh model V12 Lamborghini yang sebelumnya dijual.

Lamborghini pertama kali memperkenalkan Aventador di Geneva Motor Show 2011. Saat itu, varian yang ditawarkan adalah LP 700-4, memakai mesin 6.500 cc V12 yang menghasilkan tenaga 690 TK dan torsi 690 Nm.

Selama kurang lebih 11 tahun, sudah ada beberapa varian Aventador, misal mulai S, SV, SVJ, sampai Ultimae jadi yang terakhir.

Selain itu, Aventador juga jadi basis beberapa model spesial seperti Veneno, Centenario, Sian FKP 37, dan Countach LP 800-4.

Untuk generasi penerus Aventador, nampaknya punya bahasa desain yang mirip. Terlihat lampu depannya yang lebih kecil dengan fender belakang dan saluran udara di samping yang berbeda.

Kemudian, ada stiker bertuliskan high voltage yang merujuk pada model terbaru ini memakai sistem hybrid. Walaupun begitu, mesin V12 tetap disematkan, jadi suara yang keluar tentu tetap menggelegar.

Setelah lini produksi Aventador berakhir, segera disiapkan untuk produk baru yang mulai perakitan di 2023. Jadi saat ini, bisa dibilang, selamat tinggal Aventador.