SEMARANG, KOMPAS.com - Meski hampir semua mobil terbaru dilengkapi power outlet, ada juga pengendara mobil yang tetap setia menggunakan power bank.
Padahal, penggunaan power bank di mobil dianggap sangat berbahaya. Bahkan, sudah ada kejadian mobil terbakar salah satu penyebabnya power bank meledak.
Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) Didi Ahadi mengatakan, bagian baterai power bank berisiko tinggi meledak jika dibiarkan di dalam kabin mobil.
Hal tersebut karena elemen baterai gampang memuai, dan reaksi kimiawi elektrolit terjadi ketika suhu panas.
"Suhu panas kabin mobil menyebabkan pemuaian dalam baterai. Panas berlebihan anoda dan katoda bisa meledak," kata Didi kepada Kompas.com, Rabu (21/9/2022).
Selain itu, Didi mengatakan, ledakan baterai power bank bisa saja terjadi saat melakukan pengisian daya melalui power outlet. Lonjakan arus berlebihan dan kapasitas baterai overload, memicu suhu panas berlebihan.
Belum lagi penempatan power bank yang salah yang biasanya, cuma diletakkan di atas jok, dan terpapar sinar matahari langsung yang membuat suhu makin cepat overheat.
"Pas di-charge lebih bahaya. Panas dari sinar matahari ditambah suhu charging yang ekstra, semakin gampang membuat power bank overheat. Kalau sudah demikian lonjakan arus DC mobil jadi tidak stabil," kata dia.
Maka dari itu, Didi menyarankan agar pemilik mobil sebaiknya menghindari charging power bank menggunakan power outlet. Tak hanya itu, sebelum memarkirkan mobil, pastikan semua barang bawaan tidak ada yang tertinggal.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/09/22/093100315/jangan-sembarang-isi-daya-power-bank-di-dalam-mobil