Kendaraan Otonom Sinarmas Diklaim Sudah Angkut Ribuan Pengunjung

JAKARTA, KOMPAS.com - Bus mini listrik otonom atau tanpa pengemudi belum lama ini sedang diuji coba di kawasan QBig BSD. Sejak uji coba pada 20 Mei 2022 sampai sekarang, kendaraan otonom ini diklaim sudah ditumpangi ribuan pengunjung.

Chief Digital Tech Ecosystem & Development Sinarmas Land Irawan Harahap mengatakan, uji coba kendaraan otonom ini adalah proyeksi atau bayangan transportasi yang aman dan ramah lingkungan di masa depan.

"Transportasi cerdas bertenaga listrik ini telah digunakan di berbagai negara maju dan kini kami menghadirkannya di QBig sehingga warga dan pengunjung BSD City bisa jadi yang pertama untuk mencoba teknologi ini," ucapnya dalam siaran resmi yang Kompas.com terima, Selasa (28/6/2022).

Irawan berharap pemerintah dapat segera merealisasikan regulasi terkait kendaraan listrik otonom. Jadi dalam wakti dekat teknologi yang canggih tersebut bisa hadir untuk memfasilitasi mobilitas masyarakat yang tinggi tapi tetap ramah lingkungan.

Kendaraan listrik otonom ini beroperasi setiap hari Selasa sampai Minggu pukul 10.00 WIB hingga 17.00 WIB. Pengunjung bisa merasakan sensasi naik kendaraan tanpa pengemudi ini secara gratis.

Namun, siapkan handphone dan download aplikasi OneSmile untuk mengisi survei sebelum dan sesudah naik kendaraan otonom. Setelah mengisi, penumpang baru bisa naik dan berkeliling sekitar kawasan QBig.

Dua bulan lalu saat redaksi Kompas.com datang mencoba, anak-anak masih belum diperbolehkan untuk naik. Namun sekarang, anak-anak boleh ikut mencoba dengan syarat tinggi badan minimal 120 cm dan didampingi oleh orang tua.

Uji coba kendaraan listrik otonom ini dilaksanakan di QBig BSD City mulai dari tanggal 21 Mei 2022 hingga 12 Agustus 2022. Selanjutnya, pada uji coba kedua kendaraan ini direncanakan akan beroperasi kembali di Kawasan BSD Green Office Park pada 27 Agustus 2022 hingga 5 Januari 2023.

Perkembangan ekosistem kendaraan listrik otonom ini memperkuat semangat untuk mewujudkan komitmen Sinar Mas Land dalam menjawab solusi akan kendaraan yang rendah emisi karbon.