JAKARTA, KOMPAS.com - Jaguar Land Rover Indonesia melalui PT Indomobil Trada Nasional selaku retail-nya mengimbau untuk jangan lagi membeli kendaraan Jaguar dan Land Rover melalui importir umum (IU).
Sebab, saat ini sudah ada agen pemegang mereknya yaitu PT JLM Auto Indonesia sehingga seluruh kepemilikan kendaraan terkait lebih terjamin dengan garansi sampai lima tahun.
Apabila masih nekat, sebagaimana dikatakan Head of Retail Network PT Indomobil Trada Nasional, Susilo Darmawan, prinsipal akan memberikan tindakan.
"Mulai saat ini, kita mengadakan koordinasi lebih tepat lagi ke prinsipal. Jadi apabila ada mobil Jaguar dan Land Rover yang masuk ke Indonesia tanpa melalui ATPM, mereka mau kerja sama," katanya, Kamis (2/6/2022).
"Tinggal tunjukkan saja VIN Code-nya, mereka akan ambil tindakan. Tentu langkah yang diambil ialah positif untuk membangun bisnis di Indonesia," lanjut Susilo.
Kemudian, pembelian kendaran terkait melalui IU juga bisa saja membuat waktu servis rutin tidak terlalu cepat. Sebab, diler resmi harus melakukan pencaharian data dahulu bila mobil dimaksud ialah resmi atau terdaftar.
Mengingat, seluruh kegiatan servis tidak bisa dilakukan sembarangan. Ini menyangkut kredibilitas perseroan untuk menjamin kendaraan yang telah diedarkan terjaga orisinalitas dan kenyamanannya.
Ketiga, apabila konsumen di Indonesia masih nekat membeli Jaguar dan Land Rover tanpa lewat agen pemegang resmi, bisa jadi kendaraan bakal lebih sering bolak-balik ke bengkel.
"Saat ini teknologi di Jaguar dan Land Rover sangat beragam. Sehingga, suatu komponen harus digunakan secara khusus di negara tertentu tidak kecuali di Indonesia," kata Susilo.
"IU ini, mereka tidak ada kesempatan yang khusus untuk menerapkannya. Sehingga boleh jadi mobil akan sering bolak-balik ke bengkel karena ada spesifikasi yang tidak sesuai dengan cuaca Indonesia," lanjut dia.
Namun apabila konsumen sudah terlanjur membeli mobil Jaguar dan Land Rover lewat jasa IU, perseroan masih akan tetap melayani servis rutin di bengkel resmi.
"Asalkan sesuai dengan kewajiban dari pabrikan yang bisa kita jalankan. Kalau sekarang mungkin diesel belum bisa kita terima," ujarnya lagi.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/06/03/152100915/jaguar-land-rover-imbau-masyarakat-jangan-beli-mobil-lewat-importir-umum