Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rencana Suzuki MotoGP Siapkan Tim Balap Moto2 hingga Tim Satelit

JAKARTA, KOMPAS.com – Suzuki saat ini jadi satu-satunya tim pabrikan di MotoGP yang belum memiliki tim satelit, sejak kembali ke MotoGP pada musim 2015.

Beberapa manajemen tim independen diketahui kerap mendapatkan tawaran dan coba melakukan pendekatan untuk menjadi tim satelit.

Hanya saja hingga saat ini belum ada yang menemui titik terang untuk bekerjasama dengan Suzuki sebagai tim klien.

Padahal Suzuki berencana jika memiliki tim satelit, sebagai sarana untuk menjaring pebalap muda berbakat di masa depan.

Namun, Suzuki kerap kalah dalam menjaring pembalap muda dari pabrikan-pabrikan lain yang punya tim di kelas junior seperti Honda, KTM, dan Yamaha.

Ducati memang tidak memiliki tim junior, tetapi punya tiga tim satelit. Oleh sebab itu, Suzuki ingin punya tim satelit atau bahkan tim Moto2 untuk mendapatkan pebalap muda berbakat.

"Sampai saat ini tim satelit di Suzuki belum bisa kami wujudkan, sehingga kami harus cari cara lain untuk mengembangkan pebalap muda," ujar Livio Suppo, Manajer Team Suzuki Ecstar, dilansir dari Paddock GP (18/4/2022).

"Kami tahu kalau Suzuki bukanlah pabrikan yang superior, tetapi kami juga tidak payah. Kami bisa membuat pebalap jadi juara," kata Suppo.

Apabila Suzuki secara terus-menerus tidak melakukan pencarian pebalap berbakat dari kelas junior, Suzuki bakal selalu kalah dari pabrikan lain.

Terlebih para rivalnya juga sudah sangat apik dalam mengembangkan pebalap. Sedangkan di Moto2 dan Moto3 juga masih ada pebalap andal yang tak terikat pabrikan.

“Proyek Suzuki di Moto2 akan sangat menarik, seperti KTM, mereka sudah memberikan kesempatan besar bagi pebalap muda ke MotoGP," ucap Suppo.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/04/18/034200615/rencana-suzuki-motogp-siapkan-tim-balap-moto2-hingga-tim-satelit

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke