Keunggulan Platform E-GMP yang Dimiliki Hyundai Ioniq 5

JAKARTA, KOMPAS.com - Hyundai Ioniq 5 akan segera dipasarkan di Indonesia dengan peluncurannya dilakukan di Indonesia International Motor Show (IIMS) Hybrid 2022. Mobil listrik ini sudah diproduksi di pabrik PT Hyundai Motor Manufacturing Indonesia (HMMI) di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat.

Ioniq 5 disebut menjadi mobil listrik pertama yang diproduksi di Indonesia. Kendaraan ramah lingkungan ini sebelumnya sudah beberapa kali diperkenalkan pada ajang pameran otomotif nasional.

Ioniq 5 sendiri dibangun dengan menggunakan Electric Global Modular Platform (E-GMP). Dengan platform tersebut, mobil ini diklaim menawarkan desain interior yang inovatif dengan material ramah lingkungan di beberapa titik tertentu.

Selain itu, mobil tanpa emisi ini juga memiliki performa yang kuat dan dipadukan dengan pengisian daya yang sangat cepat. Lalu, fungsi Vehicle-to-Load (V2L) dan fitur konektivitas canggih, serta fitur pendukung pengemudi, menawarkan pengalaman berkendara terbaik, tapi tetap mengutamakan keamanan.

Platform E-GMP juga disebut fleksibel, karena mampu menciptakan berbagai konfigurasi produk. Hyundai juga mengklaim platform ini akan memberikan sensasi berkendara yang lebih halus, stabil, bodi yang kokoh, dan mampu menyesuaikan desain eksterior sesuai keinginan.

PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) optimistis Ioniq 5 akan diterima dengan baik oleh konsumen. Apalagi, jika melihat catatan penjualan pada 2021 yang memimpin pangsa pasar mobil listrik sebesar 87,3 persen.

Menurut data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), tahun lalu, Hyundai mencatatkan penjualan 605 unit mobil listrik. Kona Electric terjual sebanyak 366 unit dan Ioniq Electric sebanyak 239 unit.