Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Travel Gelap Mulai Ramai, Masyarakat Diminta Mudik Gunakan Bus Resmi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sejak ritual mudik Lebaran mendapat lampu hijau dari Presiden Joko Widodo (Jokowi), pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mulai melakukan persiapan.

Selain memprediksi puncak arus mudik pada 28 April 2022 mendatang, Kemenhub melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) juga memetakan daerah rawan macet, baik saat arus mudik atau balik.

Tak kalah penting, Direktur Jenderal Perhubungan Darat Budi Setiyadi, juga meminta dan mengimbau masyarakat yang akan melakukan mudik menggunakan transportasi umum untuk menggunakan angkutan resmi.

Hal tersebut karena mulai maraknya peredaran travel gelap atau penyelenggar mudik yang menawarkan jasa via online dengan iming-iming harga lebih murah dan lain sebagainya.

"Kami meminta masyarakat untuk menggunakan penyelenggara angkutan resmi. Saat ini mulai banyak penawaran mudik Lebaran 2022 oleh penyelenggara melalui media daring maupun travel gelap yang tidak dapat memberikan kepastian keselamatan bagi penumpang," kata Budi dalam keterangan resminya, Senin (28/3/2022).

Lebih lanjut Budi mengatakan, masyarakat bisa memilih angkutan bus resmi yang sudah terdaftar di Kemenhub.

Untuk saat ini melalui data yang dihimpun Ditjen Hubdat tercatat sebanyak 57.693 unit bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) dan Pariwisata di seluruh Indonesia sesuai dengan kewenangan pemerintah pusat.

Pada musim mudik Lebaran 2022, Budi dan jajaranya juga menargetkan sebanyak 5.000 unit bus akan dilakukan rampcheck yang digelar di Terminal Tipe A dan pool bus pariwisata.

"Secara kenyamanan sudah pasti berbeda antara bus yang resmi dan yang tidak terdaftar atau travel gelap. Dari pengalaman tahun lalu banyak penyelenggara yang tidak bertanggung jawab misalnya kondisi bus tidak prima, cukup berbahaya jika dipakai perjalanan jauh," ujar Budi.

"Tak hanya itu, jika terjadi kecelakaan tidak ter-cover oleh asuransi Jasa Raharja. Seringkali bus tidak resmi juga harganya lebih mahal dari yang resmi, kendaraan tidak diuji Kir, serta kompetensi pengemudi tidak terjamin," lanjutnya.

Selama masa penyelenggaraan Angkutan Lebaran tahun 2022, Budi menginstruksikan jajarannya untuk berkoordinasi dengan Kepolisian untuk melakukan pengawasan terhadap operasi angkutan bus maupun travel gelap.

Djoko Setijowarno, Akademisi Prodi Teknik Sipil Unika Soegijapranata dan Ketua Bidang Advokasi dan Kemasyarakatan MTI Pusat, juga ikut berkomentar terkait bakal adanya fenomena travel gelap yang kembali marak jelang musim mudik Lebaran.

Menurut Djoko, sangat penting bagi pemerintah dan instansi terkait mulai melakukan pengawasan sedari dini. Apalagi saat ini pula pemasaran yang dilakukan kebanyakan dari media sosial.

"Tetap ada (travel gelap), karena itu harus dikecilkan peluangnya dengan pengawasan ketat, baik di lapangan atau juga dari sosial media lainnya," ucap Djoko saat dihubungi Kompas.com.

"Namun di lapangan juga harus konsisten, pengawasan dan penindakan ditujukan ke angkutan dan penyelenggara yang tidak jelas. Jangan sebaliknya penyelenggara dan PO resmi dipersulit dengan alasan pengawasan namun yang abal-abal karena angkutan pelat hitam malah lolos pengawasan," lanjutnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/29/112200815/travel-gelap-mulai-ramai-masyarakat-diminta-mudik-gunakan-bus-resmi-

Terkini Lainnya

Segini Gaji Minimal buat Kredit Toyota Fortuner Facelift

Segini Gaji Minimal buat Kredit Toyota Fortuner Facelift

News
Video Taksi Online Lawan Arah di Tol, Driver Bisa Didenda Rp 500.000

Video Taksi Online Lawan Arah di Tol, Driver Bisa Didenda Rp 500.000

Feature
Waspada Macet, Ada Perbaikan Tol Jakarta-Tangerang sampai Minggu Depan

Waspada Macet, Ada Perbaikan Tol Jakarta-Tangerang sampai Minggu Depan

News
[POPULER OTOMOTIF] Apakah Harus Menunggu Lampu Indikator Mati Sebelum Starter Mobil? | Alasan Menyalakan Mobil Matik Harus Injak Rem Dahulu

[POPULER OTOMOTIF] Apakah Harus Menunggu Lampu Indikator Mati Sebelum Starter Mobil? | Alasan Menyalakan Mobil Matik Harus Injak Rem Dahulu

News
Hasil Klasemen Usai Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Memimpin

Hasil Klasemen Usai Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Memimpin

Sport
Dibekali Teknologi Terkini, Mobil Superâ„¢ All-in-One Protection Tawarkan Perlindungan Mesin hingga 20 Tahun

Dibekali Teknologi Terkini, Mobil Superâ„¢ All-in-One Protection Tawarkan Perlindungan Mesin hingga 20 Tahun

BrandzView
Hasil Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Menang, Bagnaia Kedua

Hasil Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Martin Menang, Bagnaia Kedua

Sport
Live Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Diggia dan Bezzecchi Terjatuh

Live Sprint Race MotoGP San Marino 2024, Diggia dan Bezzecchi Terjatuh

Sport
Tips Aman Pakai Intercom Buat Pengendara Motor

Tips Aman Pakai Intercom Buat Pengendara Motor

Tips N Trik
Begini Cara Belok Kanan Agar Tidak Kagok, Pemotor Pemula Wajib Paham

Begini Cara Belok Kanan Agar Tidak Kagok, Pemotor Pemula Wajib Paham

Tips N Trik
Dibantu Toyota, BMW Siap Meluncurkan Mobil Hidrogen di 2028

Dibantu Toyota, BMW Siap Meluncurkan Mobil Hidrogen di 2028

News
Tips Mengelola Aplikasi agar Headunit Mobil Tidak Lemot

Tips Mengelola Aplikasi agar Headunit Mobil Tidak Lemot

Aksesoris
Jangan Simpan Barang-Barang Ini di Mobil Saat Cuaca Panas

Jangan Simpan Barang-Barang Ini di Mobil Saat Cuaca Panas

Tips N Trik
Versi Terbaru Meluncur, Harga Fortuner Bekas Dijual mulai Rp 100 Jutaan

Versi Terbaru Meluncur, Harga Fortuner Bekas Dijual mulai Rp 100 Jutaan

News
Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino 2024, Bagnaia Pole Position

Hasil Kualifikasi MotoGP San Marino 2024, Bagnaia Pole Position

Sport
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Selamat, Kamu Pembaca Terpilih!
Nikmati gratis akses Kompas.com+ selama 3 hari.

Mengapa bergabung dengan membership Kompas.com+?

  • Baca semua berita tanpa iklan
  • Baca artikel tanpa pindah halaman
  • Akses lebih cepat
  • Akses membership dari berbagai platform
Pilihan Tepat!
Kami siap antarkan berita premium, teraktual tanpa iklan.
Masuk untuk aktivasi
atau
Bagikan artikel ini melalui
Oke