JAKARTA, KOMPAS.com - Pemalsuan oli mesin kendaraan masih menjadi salah satu isu besar yang banyak dikhawatirkan konsumen, terutama para pemilik mobil yang memilih melakukan perawatan di luar bengkel resmi.
Adanya pemalsuan otomatis akan mempengaruhi tingkat kepercayaan kepada bengkel. Karena itu beberapa bengkel, khususnya yang memasarkan oli, melakukan upaya guna menjaga kredibilitas.
Contohnya seperti trik yang dilakukan Cakra Motor 11. Bengkel spesialis oli dan aki yang sudah berdiri sejak 1990 ini memiliki ritual khusus, yakni memotong botol untuk mencegah kegiatan daur ulang yang berpotensi pada pemalsuan oli.
"Ada satu treatment khusus oli yakni tim mekanik akan memotong botol oli menjadi dua bagian setelah penggantian oli di bengkel. Hal ini dilakukan agar botol oli mobil tersebut tidak dapat di-recycle dan tidak disalahgunakan siapapun agar tidak terjual produk oli palsu," ucap Ivan Sebastian, owner Cakra Motor 11, dalam keterangannya, Kamis (17/3/2022).
Sementara untuk mengetahui mana oli palsu dan asli, Ivan mengatakan bisa dilihat dari pada bagian botol karena biasanya menggunakan packaging atau botol yang sudah bekas. Cek sisi luar pada semua bagian, jika bersih dipastikan asli dan ditambah dengan stiker yang utuh atau tidak sobek.
Menurut Ivan, saat ini pabrikan berupaya memproduksi produk yang sulit dipalsukan, salah satu caranya dengan membuat tutup botol yang unik dan bisa digunakan satu kali saja.
Artinya, jika sudah terbuka maka tidak bisa digunakan kembali, karena itu konsumen juga wajib memeriksa seal bagian bawah, jika masih menyatu dengan baik, maka oli tersebut asli.
"Langkah terakhir cek ID pada botol oli. Jika melihat nomor pada botol oli tidak sama dengan tutupnya, maka perlu curiga. Biasanya botol diproduksi oleh pabrikan sudah ada ID-nya yang sama dengan tutup botolnya," ujar Ivan.
Bagi sebagian pemain mobil era 1990-an di Jakarta Selatan, tentunya familiar dengan Cakra Motor 11 yang terkenal menjajakan ragam merek oli dan aki dengan harga kompetitif. Bahkan sampai sekarang, bengkel ini berkomitmen terus menyajikan produk yang berkualitasi dan original.
Tak hanya mobil asal Jepang, bengkel ini juga mampu merawat mobil asal Eropa lantaran memiliki alat khusus yang diklaim sistemnya bisa diperbaharui, atau di reset kembali seperti pada perfroma semula.
Ivan mengatakan pihaknya membuka peluang bagi calon resseller yang tertarik berkolaborasi, dengan menghubungi tim Cakram Motor 11. Ada banyak keuntungan yang siap diberikan, seperti program buy back sampai 50 persen dari pembelian, training group, sampai produk oli dan aki yang dijamin asli.
"Kami berkomitmen memberikan produk yang berkualitas dan terjamin bagi seluruh pelanggan setia para pemilik kendaraan roda empat. Tanpa terasa bengkel Cakra Motor 11 terus berkembang dan saat ini telah memiliki 6 cabang yang tersebar di wilayah Jakarta, Depok, dan Tangerang," ucap Ivan.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/17/173100515/cara-cek-keaslian-oli-mobil-dari-kemasan