JAKARTA, KOMPAS.com – Walaupun perjalanan mudik pada tahun ini masih belum bisa dipastikan, namun kepolisian memprediksi arus lalu lintas bakal lebih padat dibandingkan tahun lalu.
Korlantas Polri pun telah mempersiapkan berbagai strategi dalam menghadapi lonjakan arus mudik pada lebaran Idul Fitri 2022.
“Kebijakan umum pasti nanti akan disampaikan oleh pemerintah untuk mudik 2022,” ucap Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Firman Shantyabudi, disitat dari NTMC Polri (15/3/2022).
Menurut Firman, lonjakan pemudik pada tahun ini sangat dimungkinkan, mengingat pada musim mudik Lebaran sebelumnya, banyak masyarakat yang tidak bisa bepergian akibat pandemi COVID-19 dan adanya larangan mudik.
Karena itu, berbagai skema rekayasa lalu lintas pun terus dipelajari dan dipersiapkan Korlantas Polri guna mengantisipasi lonjakan arus mudik.
“Tentu saja one way, contra flow, dan sebagainya akan jadi opsi saatnya nanti,” ucap Firman.
Ia juga mengatakan, seluruh skema rekayasa lalu lintas itu, akan diberlakukan secara situasional, bergantung pada situasi dan kondisi saat arus mudik nanti.
Firman mengimbau agar para calon pemudik mempersiapkan kondisi kendaraannya serta kondisi fisik sebelum melakukan perjalanan mudik. Ini penting guna menciptakan suasana mudik yang tertib, aman, dan lancar.
“Oleh karena itu sangat diharapkan kerja sama semua pihak termasuk masyarakat yang akan mudik, dalam menciptakan suasana mudik yang tertib, aman, dan lancar,” kata Firman.
https://otomotif.kompas.com/read/2022/03/15/191200515/arus-mudik-diprediksi-ramai-polisi-pelajari-rekayasa-lalu-lintas