Bos RNF MotoGP Teringat Sirkuit Sepang Saat Lihat Mandalika

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok, berhasil memukau para pebalap MotoGP. Bos RNF MotoGP Racing Razlan Razali mengaku teringat dengan Sirkuit Sepang saat melihat Mandalika.

Jalannya sesi tes pramusim di Sirkuit Mandalika memang sempat diwarnai kekecewaan para pebalap. Dimuali dari kondisi sirkuit yang kotor hingga batu-batu aspal yang terkelupas.

Razlan Razali yang juga merangkap sebagai CEO Sepang Circuit sejak 2008 hingga 2020, mengatakan, kondisi Sirkuit Mandalika mengingatkan dirinya akan Sirkuit Sepang pada tahun 1999, saat pertama kali digunakan.

"Setiap sirkuit memiliki kesulitannya sendiri, khususnya karena ini baru. Tapi, saat kami ada di sana untuk pengetesan, saya bisa merasakan suasana yang baik, kesenangan, keingintahuan, dan keramahan penduduk sekitar," ujar Razali, dikutip dari Speedweek.com, Minggu (20/2/2022).

Razali menambahkan, balapan di Sirkuit Mandalika nantinya akan menggila. Menurutnya, seri kedua akan sangat fantastis di Indonesia.

"Mereka memiliki semua dukungan yang mereka butuhkan, khususnya dari pemerintah, sama seperti yang kami lakukan ketika baru mulai," kata Razali.

Sejak menjadi tuan rumah untuk MotoGP sejak 1999 hingga sekarang, Sirkuit Sepang termasuk salah satu seri yang paling dinantikan dan mendatangkan banyak penonton.

Sirkuit Sepang bahkan disebut-sebut sebagai salah satu dari tiga sirkuit di kalender MotoGP yang dapat mendatangkan lebih dari 100.000 penonton langsung. Pada 2019 lalu, tercatat ada 103.850 penonton yang menjadi saksi kemenangan Maverick Vinales.

"Saya mendoakan yang terbaik untuk semua pihak manajemen dan promotor dari Mandalika GP. Kalian bisa mengandalkan kami, tetangga, untuk membantu di mana dibutuhkan," ujar Razali.

Kerjasama Mandalika dan Sepang sebelumnya sudah terjadi pada 2021, di mana banyak petugas Sirkuit Sepang yang membantu jalannya final World Superbike (WorldSBK) 2021.