JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Bandung kembali menerapkan sistem ganjil genap guna membatasi mobilitas sosial saat masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3.
Kebijkaan ini dilakukan seiring melonjaknya kasus Covid-19 di Kota Bandung, sehingga pergerakan masyarakat perlu dibatasi.
Sistem ganjil genap ini akan berlaku setiap akhir pekan di lima gerbang tol pintu masuk Kota Bandung.
“Ganjil genap sudah berjalan, apalagi sudah ditegaskan Kapolda, Polrestabes. Kita sebagai fasilitator sudah mengarahkan untuk pelaksanaan ganjil genap,” ucap Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna, dikutip dari Regional Kompas.com, Rabu (9/2/2022).
Pelaksanaan ganjil genap ini diharapkan bisa membatasi wisatawan yang masuk ke Kota Bandung terutama di akhir pekan.
Selain kebijakan ganjil genap, Pemerintah Kota Bandung juga akan memberlakukan tes swab Covid-19 secara acak di tempat-tempat yang berpotensi menimbulkan keramaian seperti mal, tempat wisata, hotel, cafe dan pusat perbelanjaan.
“Jadi tes (swab) bukan hanya di tempat penyelenggaraan pendidikan saja,” kata dia.
Berikut lima gerbang tol pintu masuk Kota Bandung yang menerapkan sistem ganjil genap:
https://otomotif.kompas.com/read/2022/02/09/170100915/ada-ganjil-genap-di-kota-bandung-akhir-pekan-ini-catat-lokasinya