Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Naik Motor dan Lewati Genangan Air, Jangan Angkat Kaki

JAKARTA, KOMPAS.com – Genangan air kerap muncul di berbagai ruas jalan setelah diguyur hujan deras. Bagi pengendara motor, terutama tipe bebek atau sport, coba hilangkan kebiasaan mengangkat kaki ketika melewati genangan air.

Memang ketika melibas genangan, kaki pengendara jadi terciprat air. Tetapi sebenarnya, mengangkat kaki saat melewati genangan bisa membahayakan pengendara.

Head of Safety Riding Promotion Wahana Agus Sani mengatakan, mengangkat kaki saat melewati genangan air di jalan bisa menyebabkan pengendaranya terjatuh.

“Kaki yang tidak stand by di rem belakang, apabila tiba-tiba mengerem mendadak dan mengandalkan rem depan saja, ada kemungkinan ban depan akan tergelincir,” ucap Agus kepada Kompas.com, belum lama ini.

Agus menerangkan, ketika mengerem, titik berat akan berpindah ke depan. Sehingga disarankan jika melewati kondisi jalan licin, basah, berpasir dan sebagainya, porsi rem depan harus dikurangi, jadi lebih banyak memakai rem belakang.

“Mengangkat kaki sangat tidak disarankan karena khawatir akan berpengaruh terhadap postur berkendara dan menjadi tidak seimbang. Lalu mengangkat kaki ini juga jangan dilakukan lama, karena membuat pengendara jadi mudah lelah,” kata Agus.

Selain itu, genangan yang dilewati belum tentu mulus aspalnya, bisa saja berlubang. Jika ada lubang dan kondisi kaki sedang diangkat, akan ada kemungkinan pengendara motor kehilangan keseimbangan sehingga bisa terjatuh.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/12/17/131200115/naik-motor-dan-lewati-genangan-air-jangan-angkat-kaki

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke