JAKARTA, KOMPAS.com - Beragam jenis motor listrik hadir di pameran kendaraan listrik Indonesia Electric Motor Show (IEMS) 2021 di kawasan Puspitek, Tangerang. Salah satunya ada juga yang bergaya motor custom cafe racer.
Motor listrik tersebut dibuat oleh PT Wiksa Daya Pratama (WDP). Perusahaan ini khusus bergerak di bidang kendaraan listrik yang memproduksi controller motor BLDC, battery management system, dan display panel instrumen.
Rifqi Faqih, salah satu tim WDP, mengatakan, motor listrik ini merupakan hasil custom dengan basis dari Honda Tiger. Pengerjaan bodinya dibuat sendiri di bengkel WDP.
"Lalu, platform controller motor-nya juga pakai buatan sendiri, yaitu Wiksa 42.1. Controller-nya 10 kW dan motornya 5 kW," ujar Rifqi, kepada Kompas.com, belum lama ini.
Rifqi menambahkan, untuk kecepatan maksimumnya yang pernah dicoba bisa tembus sampai 65 km/jam. Sementara jarak tempuhnya, sekitar 50 km dengan kondisi baterai penuh.
"Baterainya memiliki kapasitas 72V 50Ah atau 2,4 kWh. Tenaganya masih bisa sampai 7 kW dan transmisinya kami pakai rantai," kata Rifqi.
Kaki-kakinya terlihat kekar dan padat. Sebab, di sektor kaki-kaki, WDP mengambilnya dari Yamaha YZF-R6, baik suspensi, pelek, ban, dan swingarm.
Pada panel instrumen yang full digital ini ada informasi indikator baterai, speedometer, temperatur controller motor, temperatur baterai. Nantinya, akan ditampilkan diagnostik juga agar penggunanya tahu performa motornya secara real time.
"Panel instrumen ini kami desain sendiri. Kami program ulang display android dari double DIN mobil. Jadi, di motor cafe racer ini ada dua produk dari kami, yaitu controller motor dan panel instrumen," ujar Rifqi.
Rifqi mengatakan, pembuatan motor ini dimulai dari Agustus 2020, dengan pembuatan rangka dan desain kelistrikannya. Tapi, di akhir 2020 ada gelombang Covid dan sempat terhenti. Akhirnya, dilanjutkan lagi pada Agustus 2021 dan sekarang masih dalam tahap pengembangan.
Lampu depannya sudah pakai model Daymaker dengan LED. Lalu, setangnya diposisikan di bawah triple clamp alias under yoke. Sistem pengereman di bagian depan juga sudah double disc.
Total biaya pembuatan motor listrik yang diberi nama Wiksa Cafe Racer Electric ini disebutkan sudah mencapai Rp 50 juta.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/11/26/140100015/motor-listrik-bergaya-cafe-racer-buatan-wdp-habiskan-rp-50-juta