JAKARTA, KOMPAS.com - Motor listrik Bike Smart Electric (BSE) sudah tebar pesona sejak awal 2021. Namun, hingga kini skuter inisiasi Ketua IMI Bambang Soesatyo tersebut belum meluncur.
Motor Bamsoet panggilannya, saat ini masih melakukan uji tipe kendaraan sebelum legal di jalan umum. Kapan tepatnya urusan pelegalan tersebut selesai berada di ranah Kementerian Perhubungan?
"Ini lagi pengajuan, lagi uji tipe. Targetnya tahun ini. (Kapan selesai) tergantung, itu yang tahu cuma Kementerian Perhubungan dan Tuhan," kata Bamsoet di Jakarta, Selasa (12/10/2021).
April lalu di IIMS Hybrid 2021, Djoko Iman Santoso, Direktur Pemasaran dan R&D BS Electric mengatakan, proses uji tipe sudah berjalan dan jika sesuai rencana selesai pada Juni 2021.
Saat meluncur nanti motor hanya punya satu warna yaitu kuning terang. Warna kuningnya hasil kolaborasi BS Electric dengan cat kaleng semprot merek Diton.
"Jadi mudah-mudahan dalam waktu dekat ini kita dorong supaya warga negara kita beralih segera ke listrik," kata Bamsoet.
Satu hal yang dikonfirmasi ialah motor listrik BS Electric rencananya bakal dijual dengan harga di bawah Rp 10 juta.
"Target kami dengan motor listrik murah itu ialah kawan-kawan yang selama ini berprofesi sebagai ojek online, jadi kita dorong kepemilikannya tidak cash tapi harian," katanya.
Saat ini motor juga sudah dicoba oleh beberapa pihak. Bamsoet mengatakan motor sudah dijajal oleh freestyler kondang Wawan Tembong, kemudian dihibahkan ke berbagai instansi.
"Beberapa sudah coba, Wawan Tembong sudah uji coba freestyle bisa dan dipakai sebagai kendaraan resmi di Mandalika, kami kirim 10 unit untuk kontrol di sana," kata Bamsoet.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/10/13/102200615/masih-uji-tipe-peluncuran-motor-listrik-bamsoet-mundur-akhir-tahun