Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mesin Motor Mengalami Overheat, Jangan Paksa Jalan

JAKARTA, KOMPAS.com - Kejadian overheat atau kondisi mesin yang terlalu panas bukan hanya terjadi pada mesin mobil saja. Kondisi ini bisa terjadi sepeda motor.

Produsen sepeda motor sudah memasang pendingin mesin berupa radiator dengan pendingin udara atau cairan yang dapat meredam panas mesin.

Ada juga indikator sebagai informasi kepada pemilik kendaraan jika mesin mengalami overheat.

Dwi Suwanto, Instruktur Service PT Surya Timur Sakti Jatim Yamaha area Surabaya mengatakan, ada beberapa indikasi yang dapat diketahui jika mesin motor mengalami overheat.

"Untuk motor injeksi sudah ada indikator panas mesin dengan gambar thermometer. Jika lampu indikator menyaka dan berwarna merah, itu tandanya mesin terlalu panas atau overheat," kata Dwi kepada Kompas.com belum lama ini.

Jika motor sudah mengalami overheat, sebaiknya pengendara tidak memaksakannya lagi untuk jalan lebih jauh. Sebab jika dipaksakan, dikhawatirkan akan merusak komponen mesin lainnya.

“Dan kalau kendaraan tetap dipaksa berjalan, maka bisa terjadi overheat sehingga bisa berdampak pada kondisi mesin,” kata Sarjono, Service Advisor (SA) AHASS Raharjo Motor Banyuanyar, Solo Jawa Tengah.

Ada beberapa komponen yang berisiko mengalami kerusakan jika motor overheat dipaksakan jalan. Komponen yang berpotensi mengalami kerusakan, yakni mulai dari silinder, piston, dan juga stang piston yang membuat motor harus turun mesin.

Sebaiknya jika sudah melihat indikator motor mengalami overheat, segera lakukan pemeriksaan. Pemeriksaan yang perlu dilakukan yakni dengan mengecek air radiator atau coolant.

“Tetapi, kalau nanti diisi lagi dan indikator masih menyala berarti ada masalah di sekitar radiator. Bisa waterpump, selang tersumbat atau permasalahan lainnya,” ucap dia.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/09/18/081200315/mesin-motor-mengalami-overheat-jangan-paksa-jalan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke