JAKARTA, KOMPAS.com - Toyota Vios dirumorkan akan hadir dalam generasi keempat pada 2022 di Thailand dengan nama Yaris Ativ, dengan menggunakan platform Daihatsu New Global Architecture (DNGA) dan teknologi hibrida.
Diproduksi di Negeri Gajah Putih, kodenya akan menjadi D92A dari XP yang menandakan sudah dibenamkan DNGA. Hanya saja untuk varian ramah lingkungan atau hibrida, meluncur satu tahun setelahnya, Agustus 2023.
Demikian diberitakan autoindustriya.com pada Senin (30/8/2021). Tetapi, belum ada informasi mengenai pilihan mesin dan rincian detilnya.
Strategi pada Vios ini bisa jadi bagian dari perusahaan internal Toyota dan Daihatsu yang disebut Emerging-market Compat Car Company (EMCC) yang dibentuk pada 2016.
Selain di Thailand, Vios juga diproduksi di Filipina, Malaysia, dan Indonesia. Khusus dalam negeri, Toyota Indonesia menyatakan akan memproduksi 10 kendaraan listrik hingga 2024, termasuk teknologi hibrida dan PHEV.
Hanya saja, pihak Toyota Indonesia Motor Manufacturing (TMMIN) dan Toyota Astra Motor (TAM) belum memberikan tanggapan mengenai kabar tersebut.
"Saya belum bisa berikan komentar untuk future product," kata Marketing Director TAM Anton Jimmi Suwandy kepada Kompas.com, Senin.
"Tapi ke depan, kami akan terus menjalankan strategi elektrifikasi dengan kombinasi battery electric vehicle (BEC), plug-in hybrid (PHEV), dan hybrid electric vehicle (HEV)," lanjut dia.
Pun demikian dengan pihak Astra Daihatsu Motor (ADM), sebagai anak usahanya dan memproduksi beberapa produk dari Toyota. Terlebih, mobil terkait akan menggunakan platform DNGA.
Untuk diketahui, Vios sampai saat ini menggunakan kode 'XP' mulai pada generasi pertama yaitu XP40, XP90 generasi kedua, dan XP150 generasi ketiga.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/08/30/160100315/toyota-vios-generasi-baru-gunakan-teknologi-hybrid-dan-dnga