JAKARTA, KOMPAS.com – Usai meraih pole position pada MotoGP Belanda 2021, Maverick Vinales kembali membuat gempar dengan kabar putusnya kontrak dengan Yamaha yang sebetulnya baru berakhir pada 2022 mendatang.
Menurut laman AS, musim MotoGP 2021 bakal menjadi musim terakhir Vinales di Monster Energy Yamaha.
Vinales merasa menurunnya performa selama ini diakibatkan dari manajemen Yamaha yang tidak lagi menghargainya.
Walaupun masih memiliki kontrak hingga 2022, Yamaha juga tak punya hak untuk memaksakan Vinales agar tetap membalap dengan YZR-M1 pada musim depan.
Puncak kekecewaan Vinales dengan Yamaha sebenarnya telah ditunjukkan setiap akhir balap, di mana ketika para jurnalis bertanya mengenai performanya, selalu dijawab dengan ketidaknyamanan.
“Saya tidak tahu,” ujar Vinales pada konferensi persnya, Kamis (24/6/2021), dikutip dari AS.
Sebelumnya dia juga mempertimbangkan untuk kembali ke Suzuki, namun untuk saat ini hal tersebut tidak memungkinkan.
Vinales kabarnya telah menjalin komunikasi dengan Aprilia agar bisa menjadi rekan setim Aleix Espargaro pada musim 2022.
Jika hal ini bisa terwujud, artinya Vinales akan kembali melaju bersama Espargaro sebagai mitra, setelah sebelumnya menghabiskan dua musim di Suzuki pada 2015-2016.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/06/27/174100315/kecewa-dengan-yamaha-vinales-mau-ke-aprilia-musim-depan