JAKARTA, KOMPAS.com - Banyak pabrikan motor yang biasanya memproduksi motor dengan kapasitas mesin yang besar, mulai melirik segmen yang lebih bawah alias kapasitas mesin yang lebih kecil.
Harley-Davidson dikabarkan menjalin kerja sama dengan pabrikan China untuk memproduksi motor di bawah 500 cc. Namun, hingga sekarang belum terdengar kelanjutan perkembangannya.
Aprilia juga sudah melakukannya. Belum lama ini, pabrikan asal Italia tersebut merilis RS 125 dan Tuono 125 untuk pasar China.
Dikutip dari Cycleworld.com, Rabu (23/6/2021), MV Agusta juga dikabarkan tertarik dengan segmen 500 cc. Pabrikan asal Italia ini sudah menandatangani kerja sama dengan pabrikan asal China, yakni Loncin.
Kerja sama ini untuk membuat motor entry level dengan mesin 2-silinder berkapasitas 350 cc hingga 500 cc. Namun, kerja sama tersebut kurang membuahkan hasil.
MV Agusta pun membuat kesepakatan dengan Qianjiang Motorcycles (QJmotor), perusahaan China lainnya yang merupakan induk perusahaan dari Benelli.
Dikabarkan bahwa tim teknis MV Agusta sedang mengerjakan mesin baru dengan kapasitas 550 cc. Mesin tersebut dikembangkan dari basis Benelli 502.
Mesin yang dapat menghasilkan tenaga hingga 48 tk tersebut diyakini cukup kuat dan kompetitif. Dengan begitu, MV Agusta tidak perlu mengeluarkan dana yang besar untuk masuk pasar kelas menengah.
Namun, belum diketahui jenis motor apa yang akan dikembangkan nantinya, apakah motor sport full fairing atau naked.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/06/23/160100415/gandeng-pabrikan-china-mv-agusta-persiapkan-motor-500-cc