JAKARTA, KOMPAS.com – Toyota Raize dan Daihatsu Rocky meluncur pertama kali di Indonesia pada April 2021. Selang dua bulan sejak peluncurannya, inden kedua mobil tak bisa terhindarkan.
Menariknya, konsumen yang memesan Raize harus menunggu hingga 9 bulan bahkan setahun. Sementara Rocky hanya berkisar 1 hingga 2 bulan saja.
Padahal seperti diketahui, kedua mobil sama-sama diproduksi secara lokal di pabrik PT Astra Daihatsu Motor (ADM). Lantas, mengapa keduanya bisa memiliki waktu inden yang berbeda?
“Ini relasinya dengan varian, Daihatsu menargetkan varian 1.0L per bulannya terjual 500 unit saja. Sementara Toyota targetnya lebih besar,” ujar Amelia Tjandra, Marketing Director dan Corporate Planning & Communication Director ADM, dalam konferensi virtual, Kamis (17/6/2021).
“Dan untuk Rocky varian 1.2L, Daihatsu menargetkannya 1.500 unit, sehingga target total untuk Rocky adalah 2.000 unit per bulan, tapi dengan variasi tipenya yang berbeda,” kata dia.
Menurut Amelia, Rocky varian 1.2L ditargetkan lebih banyak ketimbang varian 1.0L. Hal ini berkorelasi dengan inden varian 1.0L yang saat ini tidak begitu lama.
“Karena target kami lebih sedikit, makanya inden kami lebih pendek. Sementara Toyota menargetkan varian 1.0L sebagai mayoritas penjualannya,” ucap Amelia.
“Di tahap awal, tentu saja produksi hampir sama (jumlahnya), walaupun masih lebih besar Toyota karena target 1.0L-nya lebih besar dan demand-nya lebih banyak, sehingga inden Toyota lebih panjang,” ujar dia.
Meski begitu, bukan berarti inden Rocky untuk semua model akan terus menerus lebih cepat daripada Raize.
Amelia menambahkan, bisa saja nanti Rocky varian 1.2L antreannya bakal lebih panjang daripada Raize 1.2L.
“Tapi kami juga belum tahu, karena kami juga baru buka (penjualan) hari ini. Hasilnya seperti apa? Belum bisa kami katakan. Tapi kami percaya produksi akan mengimbangi demand, karena ADM telah menyiapkannya lebih baik dari bulan-bulan sebelumnya,” kata Amelia.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/06/18/072100415/daihatsu-ungkap-alasan-inden-rocky-lebih-cepat-ketimbang-raize