Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Alasan Permukaan Atap Mobil Dibuat Bergelombang

JAKARTA, KOMPAS.com - Pernahkan menyadari bahwa tidak semua mobil memiliki desain atap yang rata? Pada beberapa model mobil akan ditemui atapnya didesain bermotif garis lurus dengan permukaan yang timbul, sehingga atap mobil jadi mulus rata.

Desain atap semacam itu kerap dijumpai pada jenis mobil multi purpose vehicle (SUV), sport utility vehicle (SUV), minivan, hingga pikap.

Bukan tanpa alasan, desain atap mobil yang bergelombang ini memiliki tujuan utama demi keamanan dan kenyamanan. Utamanya adalah untuk memperkuat struktur atap.

Didi Ahadi selaku Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor (TAM) menjelaskan bahwa panel atap jadi area terbesar pada sebuah mobil. Desain atap yang bermotif timbul akan memberikan tambahan kekuatan dan kekakuan untuk area atap.

"Biasanya (permukaan atap) dibuat tidak rata untuk sebagai penguat atap karena permukaannya yang lebar," kata Didi menjelaskan saat dihubungi Kompas.com, Selasa (15/6/2021).

Dengan menambah kekuatan struktur pada atap, maka atap tidak akan mudah bergetar. Sebab getaran pada atap mobil akan menimbulkan suara yang tentu saja mengurangi kenyamanan penumpang dalam kabin.

Lalu dengan penambahan kekuatan pada atap mobil, maka panel ini tidak akan mudah penyok jika menerima benturan dari benda yang jatuh menimpa.

Meski begitu, Didi menjelaskan bahwa desain permukaan atap yang tidak rata bukanlah satu-satunya faktor yang bisa memperkuat atap mobil. kekuatan atap mobil juga dipengaruhi ketebalan plat dan desain penyangga juga.

Selain itu, permukaan atap mobil yang bergelombang juga bisa ditemukan di beberapa model mobil sedan. Pada mobil produksi Toyota contohnya adalah Vios. Didi menjelaskan desain atap pada Vios tidak hanya sebagai penguat struktur, tapi juga bertujuan untuk aerodinamika.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/06/15/160100415/alasan-permukaan-atap-mobil-dibuat-bergelombang

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke