JAKARTA, KOMPAS.com - Saat ini mayoritas sepeda motor sudah pakai model cakram di depan. Tapi masih banyak yang menggunakan model tromol untuk rem belakang.
Buat yang motornya masih pakai rem belakang tromol pasti pernah merasakan jarak main rem semakin jauh. Hal tersebut disebabkan kampas rem mulai menipis.
Ciri kampas rem yang sudah tipis yaitu membuat jarak main rem belakang semakin jauh. Sehingga saat tuas rem belakang diremas, jaraknya bisa sangat dalam.
Asep Suherman, Kepala Bengkel Honda, AHASS Daya Motor Cibinong, mengatakan, mengatur jarak main rem belakang motor yang masih menggunakan rem tromol tidak sulit.
"Tinggal gunakan kunci ring ukuran 14 mm dan putar searah jarum jam sampai kita cek jarak main bebas remnya sesuai dengan keinginan kita," ujar Herman, saat dihubungi Kompas.com, belum lama ini.
Herman menambahkan, cara mengatur jarak main bebas rem belakang juga sudah dijelaskan di buku pedoman kepemilikan kendaraan.
Untuk motor Honda, menganjurkan jarak main bebas pada tuas rem belakang sekitar 1 cm sampai 2 cm. Jika lebih dari itu maka terlalu jauh atau kurang dari itu terlalu dekat.
Herman mengatajan, selain menyetel jarak main tuas rem belakang, jangan lupa juga untuk memeriksa apakah ada tanda-tanda keausan.
"Lumasi kabel rem dengan cairan pelumas untuk mencegah keausan dini atau karat. Pastikan lengan rem, pegas, dan semua pengencang dalam kondisi baik," katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/05/20/180100315/mudah-begini-cara-setel-sendiri-rem-belakang-motor