JAKARTA, KOMPAS.com - Meski dalam kondisi keterbatasan lantaran pandemi, namun perawatan mobil harus tetap berjalan. Hal ini penting dilakukan guna menjaga performa agar siap digunakan bila dibutuhkan.
Ada empat komponen pada mobil yang sebenarnya bisa diperhatikan atau dicek sendiri oleh pemilik kendaraan.
Bahkan, berdasakan informasi Honda Prospect Motor (HPM), komponen tersebut bisa diperhatikan kondisinya tanpa harus repot pergi ke bengkel atau memanggil mekanik ke rumah.
Pertama adalah radiator, komponen yang satu ini tergolong penting untuk selalu diperiksa kondisinya, terutama untuk kondisi cairannnya. Pastikan bila cairan pada radiator selalu dalam kondisi yang dianjurkan, yakni sesuai batas level yang ada.
Cairan radiator penting diawasi kondisinya karena fungsinya untuk menjaga suhu mesin agar tetap optimal dan mencegah terjadi overheat. Kondisi selangnya juga patut ditenggok, pastikan tidak ada kebocoran atau keretakan.
Selanjutnya oli mesin yang berguna untuk memberikan perlindungan dari segala gesekan yang ada. Pelumas mesin menjadi hal yang tak bisa ditawar-tawar pemilik kendaraan, karena bila sampai kondisinya kurang atau sudah tidak layak, akan merugikan pemilik mobil.
Untuk mengecek kondisi oli, cukup melihat dari stik oli atau dipstick yang ada di bagian kap mesin, perhatikan ketinggian oli di bagian ujung stik. Pastikan level-nya berada antara batas low dan high, dan juga perhatikan warnanya.
"Oli mesin yang masih bagus memiliki warna kecoklatan, sedangkan oli yang sudah lama digunakan cenderung berwarna agak hitam pekat. Penggantian oli mesin harus dipastikan untuk secara rutin dilakukan sesuai dengan jadwal perawatan berkala yang terdapat pada buku petunjuk kendaraan," tulis dalam keterangan HPM beberapa waktu lalu.
Komponen ketiga adalah ban mobil yang juga wajib mendapatkan sorotan. Wajib dipastikan bila permukaanya tidak ada yang gungul atau tekstur yang retak maupun terjadi benjolan.
Garis pembatas atau Tread Wear Indicator (TWI) yang ada di sela-sela ulir ban harus diperhatikan. Bila permukaan sudah sejajar ketebalannya dengan garis TWI, berarti ban sudah menipis dan harus dilakukan penggantian.
Selain itu, tekanan angin juga harus sering untuk diperiksa agar sesuai dengan standar tekanan angin ban, yang dapat dicek pada sisi bagian dalam pintu pengemudi.
Terakhir adalah wiper yang berguna untuk meyeka air pada permukaan kaca mobil. Pastikan permukaan karet masih baik tidak getas atau retak, juga mengeras.
Cek juga kondisi cairan wiper di dalam kap mesin, bila sudah berkuran segera isi kembali dengan cairan khusus, jangan menggunakan sabun biasa. Kondisi wiper yang baik dapat membuat pengendara semakin merasa nyaman dan aman untuk berkendara dalam cuaca apapun.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/05/19/151100115/4-komponen-mobil-yang-mudah-dicek-tanpa-perlu-ke-bengkel