JAKARTA, KOMPAS.com - Marc Marquez sempat alami kecelakaan parah saat sesi latihan bebas pada MotoGP Spanyol di Sirkuit Jerez. Meski masih sanggup balapan, ternyata kondisi fisiknya menurun.
Saat sesi latihan bebas FP3, Marquez terjatuh di tikungan 7 cukup kencang. Insiden tersebut tidak membuat bekas cedera patah tulangnya semakin parah, tapi tetap menimbulkan memar-memar.
Pebalap Repsol Honda Team tersebut tetap sanggup menjalani balapan dan finis di urutan kesembilan. Esok harinya, Senin (3/5/2021), Marquez yang seharusnya melakukan sesi tes seharian ternyata kondisinya tidak prima.
"Tubuh saya tidak mengizinkan saya melakukan putaran lagi. Saya memiliki masalah dengan leher dan bahu kanan," ujar Marquez, dikutip dari Speedweek.com, Selasa (4/5/2021).
Namun demikian, Marquez mengaku lebih melelahkan justru setelah balapan pada MotoGP Portugal dibandingkan saat MotoGP Spanyol. Di sesi tes ini, Marquez hanya mampu menyelesaikan 7 lap.
"Tentu saja kecelakaan di hari Sabtu secara khusus tidak membantu situasi saya. Saya mencoba, karena akan lebih baik jika badan melakukan pemanasan. Tapi, saya langsung menyadari saya tidak dalam kondisi baik," kata Marquez.
Dia pun langsung berbicara dengan tim dan memutuskan untuk menyudahi sesi tes. Menurutnya, lebih baik tidak memaksakan diri dan mempersiapkan fisik untuk menghadapi MotoGP Prancis di Sirkuit Le Mans.
"Tujuannya adalah merasa lebih baik lagi di sana. Saya ingin meningkatkan diri saya di Le Mans," ujar Marquez.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/05/04/184100415/dampak-kecelakaan-parah-di-jerez-marquez-tak-kuat-jalani-sesi-tes