Motor Langka Kawasaki AR125 Mejeng di IIMS 2021, Musuh Berat RX-King

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada gelaran Indonesia International Motor Show (IIMS) 2021, ada beragam motor dan mobil klasik. Salah satunya adalah Kawasaki AR125.

Motor sport 2-tak ini dipajang di area IIMS Hybrid Motoshow sebagai peserta kontes modifikasi. Tak banyak yang tahu bahwa motor ini sebenarnya cukup legendaris.

AR125 pertama kali diperkenalkan pada 1984. Motor ini muncul sebagai jawaban dari tantangan Yamaha yang melahirkan RX-King pada 1983.

Motor sport ini didatangkan ke Indonesia secara utuh alias Completely Built Up (CBU) dari Jepang. Tampilannya sangat sporty dengan fairing dan bodi yang ramping.

AR125 dibekali dengan mesin 2-tak, silinder tunggal, berkapasitas 124 cc, dan transmisi 6 percepatan. Kawasaki juga menyematkan karburator Mikuni 24 mm. Jalur bahan bakarnya memakai sistem Rotary Reedvalve Intake System (RRIS).

Dengan mesin tersebut, AR125 mampu menghasilkan tenaga maksimal hingga 22 tk pada putaran 9.500 rpm dan torsi maksimum sebesar 16,6 Nm pada putara 8.000 rpm.

Motor 2-tak ini bisa dikatakan termasuk yang tercanggih pada masanya. Jila dilihat ke bagian mesin, AR125 sudah duluan menggunakan sistem pendingin cairan alias radiator.

Di sektor kaki-kakinya, AR125 juga sudah dilengkapi dengan suspensi belakang model monoshock. Sebelum Honda menggunakan fitur Side Stand Switch pada motor matik, yang membuat mesin mati saat standar samping diturunkan, AR125 sudah lebih dulu menggunakannya.

Dengan teknologinya yang sudah lebih maju dan juga statusnya sebagai motor CBU, AR125 memiliki banderol yang tinggi dan mahal perawatannya. Sehingga, motor ini menjadi sepi peminatnya. Apalagi, jika dibandingkan dengan kompetitor sekelasnya yang menggunakan teknologi lebih sederhana.

Bintang Terang (Binter), Agen Pemegang Merek (APM) Kawasaki saat itu, tutup setahun setelah memasarkan AR125. Tak heran jika populasi motor lawas ini jadi sangat langka di Indonesia.

Data spesifikasi Kawasaki AR125:
Mesin: 2 Langkah, silinder tunggal
Kapasitas: 124 cc
Diameter x Langkah: 55 x 51,8 mm
Sistem pendinginan: Cairan
Rasio kompresi: 6,5:1
Tenaga maksimum: 22 tk / 9.500 rpm
Torsi maksimum: 16,6 Nm / 8.000 rpm
Transmisi: 6 percepatan
Suspensi depan: Teleskopik 30 mm
Suspensi belakang: Uni Trak
Rem depan: Cakram
Rem belakang: Teromol
Ban depan: 2.75-18
Ban belakang: 3.00-18
Bobot: 107 kg
Kapasitas tangki: 11,5 liter
Konsumsi bahan bakar: 28 kilometer per liter
Kecepatan tertinggi: 122,3 kilometer per jam