Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mitsubishi Akui Inden Xpander Membludak

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) mengakui bahwa lonjakan permintaan mobil baru usai diterapkan pajak penjualan atas barang mewah (PPnBM) belum bisa diserap sepenuhnya.

Sebab, suplai dari pabrik ke diler belum belum disesuaikan atau berubah mengikuti tingginya permintaan tersebut. Sehingga mengakibatkan pada produk tertentu, konsumen harus menunggu alias inden lebih dahulu.

Demikian dikatakan Manager of Sales and Marketing Division MMKSI, Amiruddin dalam diskusi virtual, Kamis (15/4/2021) menanggapi inden Xpander yang kerap membludak.

"Kami sangat apresiasi atas antusiasmen konsumen untuk memesan produk Mitsubishi dan kami berusaha semaksimal mungkin untuk bisa memenuhinya," kata dia.

"Inden saat ini sudah jadi isu penting otomotif karena demand sangat tinggi dibandingkan suplai. Guna mengatasi hal tersebut, kami akan mencoba meningkatkan kapasitas produksi," lanjut Amirrudin.

Hanya saja, ia tidak menyebutkan secara pasti peningkatan atas volume produksi kendaraan bermotor yang bakal diproduksi di Indonesia untuk memenuhi permintaan konsumen.

Begitu juga terkait estimasi waktu tunggu unit atau inden bila konsumen melakukan pembelian pada periode April 2021.

"Kami berusaha semaksimal untuk meninkatkan volume, kami meminta diler untuk berkomunikasi intens kepada pelanggan mengenai tanggal penerimaan mobil mereka," ucap Amiruddin.

"Selain itu kami meminta konsumen untuk terus meminta ke diler mudah- mudahan dengan usaha kami dalam meningkatkan kapasitas produksi bisa memenuhi permintaan," tambahnya lagi.

Sebelumnya, salah satu konsumen Xpander Cross asal Depok, Jawa Barat, Eldhi mengatakan dirinya harus inden saat ingin melakukan pembelian. Ia sudah melakukan pemesanan sejak 7 Maret 2021 tapi mobil yang dinanti belum bisa tiba di rumah hingga sekarang.

Eldhi khawatir tak bisa mendapatkan diskon PPnBM 100 persen yang sedianya berlaku Maret-Mei 2021.

“Jadi acc dari leasing baru awal April kemarin, jadi selama sebulan saya tidak dapat kabar. Tahu-tahu ditelpon, kalau warna Silver yang saya mau, baru keluar sekitar bulan Juni,” ujar Eldhi, kepada Kompas.com (9/4/2021)

“Lalu dikasih info yang ready warna putih dan hitam, bisa diantar bulan ini. Kenapa enggak dikabari dari dulu?” kata dia.

Menurutnya diskon PPnBM cukup signifikan mengurangi harga jual. Xpander Cross Premium Package AT yang ia incar, sebelumnya dihargai Rp 299,5 juta.

Harga tersebut mendapat pengurangan PPnBM sebesar Rp 18,5 juta, serta tambahan diskon dari diler Rp 5 juta.

https://otomotif.kompas.com/read/2021/04/16/133100415/mitsubishi-akui-inden-xpander-membludak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke