JAKARTA, KOMPAS.com – Ajang Indonesia International Motor Show atau IIMS Hybrid 2021 secara resmi akan dihelat pada 15-25 April 2021 di JI-Expo Kemayoran, Jakarta.
Keputusan ini diambil setelah Dyandra Promosindo, selaku event organizer dari IIMS, berhasil menyakinkan para pemangku kebijakan untuk menggelar pameran otomotif di tengah pandemi.
Hendra Noor Saleh, Presiden Direktur PT Dyandra Promosindo, mengatakan, sejak beberapa bulan lalu pihaknya sudah membuktikan mampu menggelar IIMS Virtual Phase One dan Phase Two.
Bahkan pada Desember 2020, Dyandra Promosindo sudah melakukan event hybrid yang dinamakan dengan IIMS Motobike di Motovillage, Jakarta Selatan.
“Ini tentu merupakan pembelajaran, bukan saja untuk teman-teman APM, tetapi kami selaku penyelenggara event yang dipaksa untuk melakukan suatu transformasi skill dan juga menekuni tuntutan dari virtual,” ujar pria yang akrab disapa Kohen, dalam konferensi virtual (4/4/2021).
“Dengan sangat penuh syukur saya ingin menyampaikan bahwa Dyandra Promosindo diberikan kepercayaan sebagai organizer pertama, setelah era pandemi, untuk melaksanakan kegiatan IIMS Hybrid,” kata dia.
Berbeda dari pameran-pameran tahun sebelumnya, IIMS Hybrid 2021 bakal diselenggarakan dengan protokol kesehatan sesuai dengan panduan CHSE.
Untuk diketahui, CHSE adalah penerapan protokol kesehatan yang berbasis pada Cleanliness (kebersihan), Health (kesehatan), Safety (keamanan) dan Environment Sustainability (Kelestarian Lingkungan).
“Untuk itu saya mohon dukungan dari semua teman-teman APM, bahwa kita melaksanakan event tentu bukan seperti yang dulu,” ucap Kohen.
“Semua pekerja kita harus melalui beberapa step, antara lain antigen, semua orang yang terlibat dalam acara opening ceremony harus membuktikan diri terbebas atau negatif Covid-19,” tuturnya.
Kohen juga mengatakan, dalam pameran yang sedianya berlangsung 10 hari lagi, akan ada lebih dari 12 merek yang ikut meramaikan.
“Sejak pernyataan resmi Dyandra Promosindo, sebetulnya peserta IIMS seperti keadaan normal. Bahkan mungkin big five atau big ten merek di Indonesia, seperti Toyota, Mitsubishi, Honda, Daihatsu dan lain-lain itu sudah confirm ikut dalam event ini,” ujarnya.
Sementara itu, Project Manager IIMS 2021 Rudy MF, mengatakan, masyarakat yang ingin datang ke IIMS Hybrid harus memenuhi beberapa syarat.
Menurutnya, semua pengunjung harus terdata. Oleh sebab itu, registrasi di website resmi IIMS menjadi sebuah keharusan. Nanti pengunjung juga harus memilih tanggal dan jam kunjungan, karena kapasitas pengunjung akan diatur.
“Kalau misalkan sudah penuh, silakan nanti geser jamnya. Karena kita selain pilih tanggal, juga pilih jam. Setelah ok, langsung lakukan transaksi cashless pembelian tiket,” ucap Rudy, dalam kesempatan yang sama.
“Setelah berhasil nanti akan verified dan dapat QR Code. Kurang lebih seperti nonton bioskop, jadi harus booking kursinya. Kalau masih ada, bisa datang. Jadi ini pameran hybrid ada online-nya, ada offline-nya tapi terbatas karena harus protokol kesehatan,” kata dia.
Berbeda dari penyelenggaran IIMS sebelumnya, tahun ini juga berbarengan dengan bulan puasa. Rudy mengatakan bahwa hal ini merupakan momentum untuk mendapatkan pengunjung dan transaksi.
“Ada benchmark luas biasa sebetulnya, di mana event Jakarta Fair selama 7 tahun berjalan selama puasa. Kami belajar dari situ, sehingga confirm di April ini,” ujar Rudy.
“Nanti jam buka akan diatur, jadi mirip-mirip Jakarta Fair. Pada hari biasa kami buka jam 12 siang sampai jam 9 malam. Jadi sekalian ngabuburit. Tapi kalau weekend kami satu jam lebih cepat, buka jam 11 siang,” tuturnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/04/05/084200915/pertama-selama-pandemi-pameran-iims-hybrid-siap-digelar-15-april