JAKARTA, KOMPAS.com – Mobil yang sudah digunakan selama bertahun-tahun tentu akan berbeda dengan yang masih baru. Salah satu yang terlihat dari mobil lama adalah warna cat luarnya yang kadang sudah kusam.
Dari warna yang kusam ini, biasanya bagian bumper akan terlihat lebih dekil dibanding bagian bodi. Apalagi untuk mobil dengan warna putih, biasanya bumper yang berbahan plastik warnanya jadi menguning, berbeda dengan bagian lainnya.
Lalu, mengapa bagian bumper biasa lebih cepat kusam daripada bagian lain yang membuat mobil terlihat belang?
Kepala Bengkel Body & Paint Auto2000 Sunter Yuly Kridiawan mengatakan, kusam yang terjadi pada bumper ini sebenarnya lebih karena faktor eksternal. Sebab, pada dasarnya semua panel mobil jika dicat dan prosesnya benar maka akan terlindungi.
“Bumper letaknya di depan atau di bawah, sehingga menjadi bagian yang paling sering kena langsung debu, kerikil, dan kotoran jalan, sehingga lebih sering dilap,” ucap Yuly kepada Kompas.com, belum lama ini.
Kemudian, kebanyakan orang tidak begitu memperhatikan cara mengelap yang benar. Ketika cara mengelap yang salah dilakukan berulang, menyebabkan baret-baret halus dan kusam. Sedangkan kalau tidak sering dibersihkan maka akan timbul flek.
“Mengelap yang benar itu pakai microfiber, yang salah saat pakai kain yang berserat kasar dan kotor, sehingga menyebabkan baret jala-jala,” kata Yuly.
Lebih aman lagi kalau bodi disemprot dahulu dengan air sehingga partikel-partikel yang kasar turun dari bodinya, setelah disemprot baru dilap dengan microfiber. Kalau mau kering, bisa dibersihkan dahulu pakai bulu ayam baru dilap.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/04/03/120200015/kenapa-bumper-mobil-lebih-cepat-kusam-ketimbang-bagian-bodi-lain