TOKYO, KOMPAS.com - Honda resmi mengungkap penampakan Honda GB350. Motor ini merupakan H'Ness CB350 versi Jepang yang sebelumnya meluncur di India September 2020.
Di Jepang Honda mengubah nama H'ness CB350 menjadi GB350 untuk menghidupkan lagi nama GB-Series yang eksis sejak 1980'an. Model terakhirnya ialah GB250 yang dijual pada 1997.
Secara tampilan tidak banyak perbedaan antara H'ness CB350 dan GB350. Tampangnya nyaris identik. Perbedaannya keduanya hanya di permainan detil.
Perbedaan pertama. Honda GB350 Jepang pakai sepatbor depan belakang warna hitam doff atau matte. Sedangkan H'ness CB350 yang dijual di India memakai sepatbor krom.
Kemudian pilihan warna pada Honda GB350 Jepang memakai skema doff. Warna-warna ini tidak ada pada jajaran H'ness CB350 yang punya kepanjangan Highness.
Perbedaan lainnya ialah ban. H'ness CB350 sebagaimana motor produksi India memakai ban bawaan MRF, sedangkan GB350 pakai Dunlop's Arrowmax GT601.
Pada H'ness CB350 tersedia dudukan pelat nomor depan dan mata kucing di sisi suspensi depan. Adapun GB350 polos karena disesuaikan dengan regulasi tiap negara.
Mengutip Autoby.jp, selain itu bisa dikatakan semuanya serupa termasuk bagian teknis.
Honda GB350 mengusung mesin 350, satu silinder. Mampu menghasilkan tenaga hingga 20,8 tk pada 5.500 rpm dan torsi 30 Nm pada 3.000 rpm.
Tangki bahan bakarnya bisa diisi hingga 15 liter. Dengan tampilan seperti itu, bobotnya mencapai 181 kg.
Untuk menambah kenyamanan dan keamanan, tersedia fitur Honda Selectable Torque Control (HSTC) untuk mencegah ban belakang selip saat berada di medan yang licin atau berpasir.
https://otomotif.kompas.com/read/2021/02/22/150100815/honda-gb350-menyapa-intip-bedanya-dengan-h-ness-cb350