Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

3 Unsur Penting Naik Motor Saat Musim Hujan

JAKARTA, KOMPAS.com - Musim hujan tiba, pengendara sepeda motor mesti lebih waspada. Jalanan yang licin karena air lebih berisiko ketimbang saat kondisi kering.

Yamaha Indonesia membagikan tips menghadapi musim hujan. Imbauannya dibagi menjadi tiga sub, yaitu dari pengendara, motornya, dan kondisi lingkungan.

Yamaha mengatakan, kunci berkendara di musim hujan ialah selalu mempraktikkan safety riding. Sebab panduan berkendara sangat penting terlebih dalam kondisi hujan.

"Dengan begitu tidak hanya menjaga keselamatan diri sendiri tapi juga pengendara lainnya yang diinginkan oleh semua pihak untuk kepentingan bersama," tulis Yamaha dalam rilis resmi, Sabtu (28/11/2020).

Berikut tips berkendara saat hujan :

1. Pengendara

Persiapkan jas hujan yang sesuai dengan ukuran badan, model setelan (atasan dan bawahan). Model setelan lebih disarankan karena saat dipakai jas hujan jenis ini tidak ada bagian yang berkibar.

Gunakan helm dengan visor bening karena lebih mudah terlihat. Visor merupakan bagian yang sering berkabut saat hujan sehingga mengganggu fokus saat berkendara.

Gunakan sepatu anti air atau karet, tidak disarankan menggunakan sandal agar perlindungan kaki lebih maksimal.

Hindari melakukan pengereman secara mendadak dan keras karena saat kondisi hujan cengkeraman ban ke jalan berkurang.

Jaga jarak aman dengan kendaraan di sekitar karena saat hujan membutuhkan jarak pengereman yang lebih panjang.

Disarankan menggunakan perlengkapan berkendara yang berwarna terang agar mudah terlihat oleh pengendara lain sehingga ikut mendukung keselamatan berkendara.

2. Kendaraan

Ban dalam kondisi baik (tidak gundul), memiliki tekanan angin standar agar tidak mudah slip.

Area penting yang terdapat di motor tertutup seperti saringan udara, dan area CVT supaya motor tidak mudah mogok atau rusak. Kondisi rem baik atau pakem.

Semua lampu dalam keadaan baik (lampu depan, sein, rem, senja) agar mudah terlihat oleh pengendara lain karena cuaca gelap membuat pencahayaan berkurang.

3. Lingkungan/Cuaca

Kenali kondisi jalan seperti jalan rusak, lubang, atau banjir agar terhindar dari potensi bahaya saat melewati area tresebut.

Jika hujan lebat dan mengganggu jarak pandang sebaiknya menepi di jalur yang aman dan tetap mematuhi rambu-rambu yang ada.

Jika kondisi sudah gerimis sebaiknya menggunakan jas hujan jangan menunggu hujan deras.

Jangan mendadak jika menepi untuk menggunakan jas hujan untuk menghindari bahaya misalnya tertabrak oleh pengendara yang di belakang.

Jika terdapat genangan air yang cukup tinggi disarankan tidak memaksa untuk melewati atau menerobos, karena akan mengganggu kinerja mesin motor.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/11/29/094100415/3-unsur-penting-naik-motor-saat-musim-hujan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke