Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Tiga Motor Ayam Jago yang Sempat Populer di Indonesia

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada tahun 1990-an sempat populer jenis garpu ala motor batangan atau yang sering disebut dengan ayago alias ayam jago.

Popularitas ayago memang tidak sementereng motor bebek. Bahkan saat era bebek merajai jalanan pada 90’an dan awal 2000’an, populasi ayago yang disebut bebek sport ini tidak sebanyak saudaranya.

Alasannya harga ayago biasanya lebih mahal dari bebek. Selain itu citra ayago juga berbeda dari bebek, ayago punya kesan sebagai motor kencang berbeda dengan bebek yang lebih sedarhana.

Jika saat ini ayago mengerucut pada dua nama yaitu Suzuki Satria F150 dan Honda Sonic 150, namun di era 90’an pilihan ayago lebih bervariasi. Desainnya juga tidak kalah keren untuk ukuran motor pada zaman itu.

1. Suzuki RC Sprinter

Suzuki RC Sprinter mengusung mesin 2-tak berkapasitas 99.6cc (100cc) berpendingin udara. Tenaga yang dihasilkan yaitu 9.5 tk pada 6.500 rpm dan torsi 1.15 kg.m pada 5.000 rpm.

Kapasitas tangki bahan bakar 4.5 liter dengan oli samping 1.2 liter. Suspensi depan teleskopik dan belakang dual shock. Sedangkan untuk sistem pengereman masih andalkan teromol depan belakang.

2. Yamaha Champ

Yamaha Champ sendiri mengusung basis dari Yamaha Alfa. Beberapa bagiannya memang terlihat sama, seperti bagian buritan spakbor belakang dan dek di tulang tengah.

Tak butuh waktu lama, motor ini meledak di pasaran hingga kini pecintanya pun masih setia merawat Yamaha Champ. Terbukti dengan yang sering beredar di jalan mayoritas ialah motor rawatan.

Keunggulan Yamaha Champ selain memakai suspensi teleskopik panjang ala motor batangan, yaitu sudah memakai rem cakram di depan. Tidak heran banyak anak muda yang kepincut supaya biasa kebut-kebutan.

3. Honda Tena

Saat itu Honda Tena banyak dipakai para pebalap Thailand dan Malaysia. Hingga akhirnya merajai balap motor nasional pada 2002. Karena hanya masuk lewat importir umum maka populasi motor itu tidak banyak.

Honda Nova Tena punya beberapa varian, yaitu Tena S, Tena R dan Tena RS. Perbedaannya yaitu di bagian kopling, Tena S kopling otomatis, Tena R manual dan Tena RS yaitu manual dengan close ration.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/21/144723415/tiga-motor-ayam-jago-yang-sempat-populer-di-indonesia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke