TOKYO, KOMPAS.com - Suzuki tampaknya belum rela melepas Suzuki Hayabusa. Motor super kencang yang sudah setop produksi 2018 lalu itu disebut bakal lahir kembali tapi dengan beberapa penyegaran.
Rumor ini mulai menyeruak dan ditengarai bukan hisapan jempol. Bahwa Suzuki sedang menyiapkan generasi baru Hayabusa untuk kembali bersaing di kelas hyperbike yang dihuni Kawasaki H2.
Tentu saja ini semua masih rumor. Tapi majalah Jepang Autoby percaya bahwa generasi baru Hayabusa sudah memenuhi standar emisi Euro5. Suzuki akan meningkatkan sistem intake dan knalpot.
Belum ada rincian apakah proyek ini benar dijalankan atau tidak, apalagi soal waktu peluncuran. Dipercaya mesin Hayabusa generasi baru bermain dikubikasi 1.300cc dengan luapan tenaga 200 tk.
Sekilas mengenai Hayabusa, pertama kali lahirkan pada 1998. Setahun kemudian, pada 1999 motor berhasil memecahkan rekor motor produksi massal tercepat di dunia dengan catatan 310 kpj.
Hayabusa lahir dari pabrik Suzuki di Toyokawa, Aichi, Jepang. Motor ini mengusung sasis rigid model twin spar dan dipersenjatai jantung yang dikembangkan khusus untuk meminimalisir getaran.
Setelah 20 tahun Suzuki memutuskan untuk menyetop produksi Hayabusa pada 2018. Di Eropa model ini sudah tidak boleh dijual pada 2019, sedangkan di AS diberikan waktu dua tahun (2020) sampai stok habis.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/10/13/132200215/rumor-suzuki-belum-rela-lepas-hayabusa