Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Begini Jadinya Saat Daihatsu Copen Selingkuh dengan Nissan GT-R

JAKARTA, KOMPAS.com - Daihatsu Copen sejatinya memang menjadi kei car dengan visual mini serta mesin mungil, namun demikian bukan berarti tak bisa tampil lebih sporty. Bahkan, berkat kepiawaian Wataru Kato, pendiri rumah modifikasi Liberty Walk, Copen bisa disulap lebih sangar.

Melansir dari Carscoops, Liberty Walk membangun Copen dengan tongkrongan ala roadster tanpa atap yang terlihat cukup buas.

Tak tanggung-tanggung, konsepnya pun dikawinkan langsung dengan Godzilla alias mobil sport besutan Nissan, yakni GT-R, melalui jubah yang digunakan kei car bermesin 658 cc tiga silinder tersebut.

Alhasil, bisa dilihat sendiri, hampir tak terlihat tampang asli Daihatsu Copen, bahkan banyak yang menyangka bila modifikasi tersebut merupakan Nissan GT-R versi konvertibel dengan atap yang bisa dibuka tutup. Kato pun memberikan julukan Copen garapnya sebagai Micro-GTR.

Lekukan agresif dari rancang bangun body kit ala GT-R terlihat jelas dari tampak depan, mulai dari grill, bumper, desain rumah intake, sayap belakang, sampai headlamp-nya. Bahkan ikut dilengkapi pula dengan emblem GT-R.

Tak hanya memberikan nuansa buas, namun jubahnya pun dibuat "gondrong" lantaran hampir menyentuh permukaan aspal, liat saja dari lip spoiler serta side skirt di bagian sampaing.

Sedangkan untuk memberikan kesan khas mobil yang memiliki performas tinggi, over fender pada roda dibuat keluar dari sisi bodi.

Pada bagian belakang, selain sayap yang membentang untuk memberikan daya downforce, adanya sentuhan exhaust ganda pada sisi kiri dan kanan yang dibungkus diffuser, makin mendongkrak nuansa sporty Micro-GTR ini. Sedangkan untuk pelek, dibenamkan model deep lip dengan palang enam yang dikelir warna hitam dan ditemani suspensi Bilstein.

Seluruh sektor bodi atau eksteriornya dibalut dengan padua dua warna merah dan putih. Bukan berarti menandakan bendera Indonesia, melainkan Kato memang sengaja memberikan warna tersebut untuk memancarkan kesan klasik dari logo rokok Marlboro yang dulu sering dijadikan livery pada mobil balap.

Masuk ke bagian interior, walau tak banyak mengalami perubahan dari bentuk aslinya, namun tetap ada permainan warna merah dan putih dari bungkus kemudi lengkap dengan emblem LBWK (Liberty Walk Wataru Kato).

Urusan mesin juga demikian, kubikasi 658 cc yang mampu memberikan tenaga maksimal tak mengalami peningkatan, tetap dipertangkan aslinya dengan kubikasi 658 cc dan mampu melontarkan tenaga maksimal hingga 70 tk.

Buat yang tertarik untuk mengubah tampilan Copen lebih agresif, mungkin ini bisa menjadi inspirasi. Seperti diketahui, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) beberapa tahun lalu sempat memasarkan kei car ini di Tanah Air, dengan begitu sudah pasti ada beberapa yang masih memilikinya. 

https://otomotif.kompas.com/read/2020/08/26/104200715/begini-jadinya-saat-daihatsu-copen-selingkuh-dengan-nissan-gt-r

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke