JAKARTA, KOMPAS.com - Memanaskan mobil pada pagi hari menjadi rutinitas yang biasa dilakukan oleh sebagian pemilik.
Biasanya saat menyalakan mobil, akan terlihat ada tetesan air yang keluar dari dalam knalpot. Bahkan, tetesan air dari knalpot kadang menetes cukup deras sehingga membuat pemilik mobil khawatir jika ada kerusakan pada komponen mobil.
Service Part Division Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Anjar Rosjadi, mengatakan, keluarnya air dari knalpot mobil pada pagi hari adalah sesuatu yang wajar.
Air tersebut disebabkan karena adanya perbedaan suhu saat mesin mobil dinyalakan. Sehingga, membuat terjadinya kondensasi atau perubahan wujud benda yang keluar dari knalpot.
“Kalau kondisi suhu rendah kemungkinkan terjadi kondesasi di knalpot yang bisa menjadi titik air,” ujar Anjar saat dihubungi Kompas.com.
Anjar menambahkan, kondensai di temperatur rendah sebagai fenomena alamiah. Kondisi ini juga masih ada hubungannya dengan keluarnya asap tipis dari knalpot.
“Kemudian jika keluar asap putih itu wajar, karena air kondensasinya terkena panas di knalpot ketika mobil dinyalakan,” katanya.
Anjar menambahkan, keluarnya air dari knalpot di pagi hari justru menjadi tanda bahwa mobil dalam kondisi sehat atau tidak ada permasalahan pada komponennya.
Sementara itu, Dealer Technical Support Dept. Head PT Toyota Astra Motor Didi Ahadi mengatakan, keluarnya air dari knalpot saat pagi hari bisa saja disebabkan karena adanya embun dalam knalpot.
Mengingat, saat mobil didiamkan pada malam hari suhu udara juga berubah menjadi lebih dingin.
“Kemudian, saat mesin mobil dinyalakan di pagi hari embun tersebut tedorong keluar sehingga muncul tetesan air dari knalpot,” katanya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/07/03/082200315/normalkah-jika-knalpot-mobil-mengeluarkan-air-di-pagi-hari-