Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mobil yang Pakai Lapisan Anti Karat Juga Butuh Perawatan

JAKARTA, KOMPAS.com – Banjir rob yang terjadi di area Jakarta Utara, banyak area jalan yang terendam banjir. Air asin yang menggenang juga tidak terlalu tinggi, jadi masih bisa dilewati oleh kendaraan.

Beberapa pemilik kendaraan yang waspada akan kondisi tersebut, menambah lapisan anti karat pada bagian bawah kendaraan dan bodinya. Pelapisan anti karat ini sebagai langkah pencegahan adanya korosi karena air asin.

Kepala Bengkel Body & Paint Auto2000 Sunter Yuly Kridiawan mengatakan, anti karat bisa menjaga bodi kendaraan karena terkena air asin.

“Air asin memiliki sifat yang korosif kepada komponen besi pada kendaraan seperti kaki-kaki dan bodi bagian bawah, anti karat bisa mencegah hal tersebut,” kata Yuly kepada Kompas.com, Sabtu (6/6/2020).

Menurut dia, setelah mengaplikasikan mobil dengan anti karat, tetap harus ada perawatan. Bisa lakukan pengecekan ke bengkel bodi dan cat secara berkala, untuk memastikan apakah lapisan anti karat masih melindungi atau tidak.

“Dicek kolongnya, untuk melihat area mana saja yang sering terkena air asin, kan kita enggak tahu seberapa sering dan tinggi air asin yang diterjang,” ucap Yuly.

Kemudian, lanjut dia, pada bagian bodi juga harus diperhatikan secara berkala. Walaupun dilapisi anti karat, ada area seperti pada sambungan atau sendi yang bergesekan. Sebab, gesekan tersebut, lapisan anti karat bisa terkelupas.

“Walaupun ada sedikit lapisan yang terkelupas, kalau sudah kena air asin yang korosif, akan menjalar ke bagian-bagian panel atau bodi,” katanya.

Yuly juga mengingatkan, ketika mobil terendam atau baru melewati genangan air asin, bisa langsung cuci mobil bagian kolong yang bersih. Karena proses karat itu butuh waktu, jadi sebagai pemeriksaan awal, bisa dengan cuci bagian kolong dengan bersih.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/06/06/130200915/mobil-yang-pakai-lapisan-anti-karat-juga-butuh-perawatan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke