JAKARTA, KOMPAS.com - Longsor terjadi di ruas tol Semarang-Solo, tepatnya di KM 426+600 arah Jakarta, Sabtu (30/5/2020).
Kondisi ini tentunya membuat sebagian aspal di jalan tol terkena material lumpur yang disebabkan longsor tersebut.
Meskipun kejadian ini sudah bisa dikondisikan oleh pengelola jalan tol, tetapi sisa lumpur kemungkinan masih ada yang tertinggal. Dalam kondisi yang basah, kondisi jalan bisa saja akan lebih licin dibandingkan biasanya.
Sehingga, para pengendara pun harus lebih berhati-hati saat melintas di kawasan yang baru saja mengalami longsor tersebut.
Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI) Sony Susmana mengatakan, saat jalanan aspal yang tertutup lumpur memang relatif lebih licin dibandingkan dengan jalan aspal pada umumnya.
“Tapi licin atau tidaknya juga tergantung dari karakter tanahnya, tapi kalau longsor kan biasanya tanahnya juga basah. Jadi biasanya juga lebih licin,” ujarnya kepada Kompas.com, Minggu (31/5/2020).
Dengan kondisi tersebut, Sony pun menyarankan kepada pengendara yang kebetulan melintas di jalan tersebut agar lebih berhati-hati.
Selain itu, pengemudi juga bisa memilih spot-spot di mana tidak terdapat sisa lumpur yang bisa membuat ban menjadi selip.
“Yang membikin licin itu adalah lumpur yang berada di atas permukaan aspal yang rata. Usahakan mengemudi mencari spot-spot yang kering atau lumpurnya sedikit untuk menghindari selip,” ucapnya.
Jika kondisi lumpur belum teratasi atau masih ada petugas yang melakukan evakuasi, Sony mengatakan, sebaiknya pengemudi tetap mengikuti arahan dari petugas yang ada di lapangan.
Sebab, petugas tersebut lebih mengetahui kondisi di lapangan dibandingkan dengan pengemudi.
“Pastikan jarak pandang luas, sehingga pengemudi mampu melihat spot yang aman untuk dilalui. Aturan jarak dengan kendaraan di depannya untuk menghindari risiko terjebak atau terjadi benturan,” kata Sony.
Dia menambahkan, dalam kondisi jalanan yang terdapat lumpur sebaiknya melakukan akselerasi secara halus dan tidak memainkan pedal gas atau slip kopling.
“Semakin dimainkan maka risiko selip juga akan semakin besar, pastinya mobil-mobil yang melintasi jalan tol menggunakan ban karakter halus atau HT. Lakukan awalan dengan momen secukupnya sehingga didapatkan momen grip yang baik,” tuturnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/06/01/114100715/tol-semarang-solo-longsor-begini-cara-aman-mengemudi-di-jalan-aspal