Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jangan Tergesa-gesa, Pahami Bahaya Naik Motor saat Kondisi Gerimis

JAKARTA, KOMPAS.com - Cuaca yang tidak mementu seperti ini saat ini yang tiba-tiba hujan atau panas, membuat para pengguna jalan harus selalu bersiap dengan kemungkinan yang ada, terutama bagi pengendara sepeda motor.

Ketika hujan tiba-tiba mulai turun, banyak pengendara motor yang melakukan kesalahan saat hujan turun.

Tidak sedikit dari mereka yang justru menjadi tergesa-gesa mencari tempat berteduh. Padahal, sepuluh menit pertama hujan turun justru waktu yang berbahaya.

Head of Safety Riding Promotion, Agus Sani, mengatakan, dalam sepuluh menit pertama adalah proses di mana tanah dan debu terurai dengan air dan terbawa ke pinggir.

“Sebelum hujan itu, jalanan masih penuh dengan debu, pasir, dan tanah. Jadi, dalam sepuluh menit pertama itu adalah proses di mana tanah dan pasir masih dalam proses terurai atau menjadi lumpur. Sehingga sangat licin untuk dilewati,” kata Agus saat dihubungi Kompas.com.

Agus menambahkan, baru sepuluh menit berikutnya tanah dan pasir akan tergeser ke pinggir. Namun, hal ini juga tergantung dengan intensitas hujannya.

“Jika prosesnya mulai dari gerimis, maka sepuluh menit pertama itu yang cukup krusial. Kalau hujannya deras, tentu tidak akan sampai sepuluh menit,” katanya.

Agus menyarankan, pengendara motor harus memiliki perhitungan ketika akan berkendara. Mulai dari kondisi motornya, kondisi fisik pengemudi, hingga perlengkapan lain, termasuk jas hujan.

“Ketika dirasa sudah gerimis sebaiknya pengemudi langsung menepi dan berteduh di tempat yang aman, seperti halte. Pun jika ingin melanjutkan perjalanan, gunakan jas hujan dengan model yang aman alias two piece karena dinilai lebih aman,” lanjutnya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/05/19/185406715/jangan-tergesa-gesa-pahami-bahaya-naik-motor-saat-kondisi-gerimis

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke