Rem Truk Sering Blong, Hindari Berada di Sekitar Kendaraan Besar

JAKARTA, KOMPAS.com – Ketika mengemudi di jalan raya, tidak jarang bertemu dengan kendaraan besar seperti truk atau bus, salah satunya tol.

Namun, jika berada di sekitar kendaraan besar, baiknya lebih hati-hati dan menghindar, karena ada potensi bisa terlibat kecelakaan karena rem blong.

Sony Susmana, Safety Driving Instructor dari Safety Defensive Consultant Indonesia (SDCI), mengatakan, sebaiknya waspada jika kendaraan ada di depan belakang truk atau bus.

“Truk dan bus sering mengalami masalah pada pengeremannya. Ketika mengalami gagal rem, dia akan mencari kendaraan lain untuk menahan lajunya,” kata Sony kepada Kompas.com, Jumat (15/5/2020).

Untuk pengemudi, sebaiknya menghindar atau berpindah lajur ketika mengetahui ada kendaraan besar di belakang untuk antisipasi. Namun, ketika berada di lalu lintas yang ramai, ada hal yang bisa dilakukan untuk menghindari keelakaan.

“Bisa dengan menjaga jarak dengan mobil di depan untuk menghindar ke kiri atau kanan jika ada waktu. Selain itu, bisa juga dengan memberi jalan kepada kendaraan besar untuk lewat,” ucap Sony.

Sebagai pengemudi, harus waspada terhadap keadaan sekitar dan cerdas mengantisipasi kecelakaan yang bisa saja terjadi karena truk dengan rem blong. Tetapi, jika terjebak pada lalu lintas yang padat tetapi ada truk blong di belakang, sebaiknya jangan panik.

“Kalau keluar dari mobil sebelum terjadinya tabrakan, bukan berarti lebih aman dibanding di dalam mobil. Karena kalau di luar dan tidak punya kesempatan menjauh, bisa lebih bahaya,” kata dia.

Sony juga mengatakan, di dalam mobil seharusnya lebih aman karena terlindung rangka dan tubrukan dalam kecepatan yang rendah. Tetapi, opsi paling mudah dilakukan yaitu dengan menghindar ketika di kaca spion ada truk atau bus.