Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Terdampak Corona, Pasar Mobil Bekas di Solo Anjlok hingga 90 Persen

SOLO, KOMPAS.com - Penyebaran virus corona atau covid-19 yang semakin meluas di wilayah Solo, Jawa Tengah dan sekitarnya berdampak pada penjualan mobil bekas.

Sejak awal bulan ini penjualan mobil bekas benar-benar menurun dibandingkan tiga bulan pertama di tahun 2020.

Penurunan angka penjualan sangat dirasakan oleh para pedagang mobil bekas di wilayah Solo bahkan disebut mencapai 90 persen.

Salah satunya oleh pemilik showroom XL AHM Autocars Hadi Cahyono mengatakan, pada April ini penjualan mobil sangat tidak bergairah.

“Penurunannya sangat besar sekali kalau 90 persen saya rasa ada,” katanya kepada Kompas.com, Minggu (12/4/2020).

Hadi mengatakan, kondisi ini jauh menurun dibandingkan dua bulan sebelumnya, yakni Februari dan Maret.

Pada dua bulan tersebut, Hadi mengatakan, penjualan mobil bekas masih belum begitu terkena imbas dari merebaknya virus yang pertama muncul dari Wuhan itu.

“Februari masih lumayan banyak yang laku, lalu maret terbantu sampai pertengahan Maret masih ramai,” ucapnya.

Tapi, lanjutnya, mulai akhir Maret penjualan mobil bekas mulai anjlok sampai saat ini. Bahkan di pekan akhir Maret penjualan mobil hanya satu kali transaksi saja.

“Sampai sekarang kondisinya masih ambyar. Kalau harganya sebenarnya tidak ada penurunan, tapi tidak ada transaksi,” katanya.

Hal yang sama diungkapkan oleh pemilik showroom Trisno Motor, Ari Trisno.

Penurunan penjualan kendaraan ini juga dipengaruhi oleh naiknya uang muka kendaraan yang sebelumnya bisa 15 persen sekarang menjadi 40 persen.

“Dulu DP 15 persen bisa, tetapi sekarang harus 40 persen. Itu yang juga membuat penurunan penjualan kendaraan bekas,” ucapnya.

Terpisah, Manager Senior Bursa Mobil Bekas WTC Mangga Dua, Herjanto Kosasih mengatakan, ada tipe mobil bekas yang tidak begitu merasakan dampak dari penyebaran virus corona ini.

“Kalau untuk tipe city car tidak begitu terdampak, kalau pun ada penurunan juga tidak begitu banyak,” katanya.

https://otomotif.kompas.com/read/2020/04/12/112503315/terdampak-corona-pasar-mobil-bekas-di-solo-anjlok-hingga-90-persen

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke