Toyota Sedang Siapkan Agya Facelift

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Toyota Astra Motor (TAM) tidak menampik tengah mempersiapkan beberapa produk baru untuk merangsang pasar otomotif dalam negeri tahun ini. Adapun model yang paling dekat untuk dirilis ialah Toyota Agya facelift.

Anton Jimmy Suwandy, Direktur Pemasaran PT TAM, menyatakan, mobil murah yang masuk dalam kategori kendaraan hemat energi dan harga terjangkau (KBH2) alias low cost green car (LCGC) ini bakal menjalani debut di awal 2020.

"Memang kita ada rencana untuk launching Agya model baru, saat ini sedang persiapan. Tunggu saja," katanya saat dikonfirmasi Kompas.com, Jakarta, Rabu (4/4/2020).

Tanggapan tersebut sekaligus menjawab tentang bocoran foto Agya model baru yang tengah ramai di media sosial. Di sana, terlihat bahwa mobil murah 5-penumpang itu sedang diangkut dari pabrik.

"Pemerintah saat ini sedang awas terhadap ancaman virus corona, kita tentu akan mengikuti segala arahan serta imbauannya. Namun saat ini belum ada perubahan rencana (jadwal launching Agya), jadi ditunggu saja," kata Anton.

Ubahan

Berdasarkan foto yang beredar, terlihat bahwa Agya memiliki ubahan cukup signifikan pada bagian eksterior. Kini, grill salah satu produk terlaris Toyota di Indonesia itu semakin membesar dengan bentuk trapesium, diapit oleh lampu kabut.

Bentuk rumah lampu kabut pun sedikit beda dengan model sebelumnya menjadi segitiga. Sekilas, mirip dengan Toyota Calya - Daihatsu Sigra facelift.

Untuk diketahui, Agya tersedia dalam 6 varian dengan 2 pilihan mesin yakni tipe 3-silinder 998 cc dan 4-silinder 1.197 cc. Masing-masing punya tenaga berbeda, yaitu 67 dk dengan torsi 89,2 Nm dan 88 dk dengan torsi 107,9 Nm.

Mobil dibanderol mulai 144,3 juta sampai Rp 163,7 juta on the road DKI Jakarta.

Dari informasi yang diperoleh redaksi Kompas.com, disebutkan kalau Agya facelift bukan hanya akan mendapatkan penyegaran tampilan semata. Namun, juga bakal ada fitur baru yang bisa lebih menarik minat konsumen untuk meminangnya.

"Nanti akan ada fitur baru yang bisa koneksi antara mobil dengan ponsel pintar," ucap sumber yang mengetahui rencana ini.