JAKARTA, KOMPAS.com – Honda Jazz atau Fit terbaru yang dikenalkan pada ajang Tokyo Motor Show 2019 saat ini baru dijual untuk pasar Jepang. Tepatnya pada 14 Februari lalu, Honda Jepang telah menjual resmi mobil ini mulai 1.997.600 yen atau sekitar Rp 249 jutaan.
Walaupun telah sudah tersedia di pasaran, model JDM ini dipastikan tak dijual di Indonesia. Salah satu sebabnya desain yang tidak sesuai dengan selera pasar Tanah Air.
Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing PT Honda Prospect Motor, mengatakan, Jazz yang baru meluncur dikhususkan untuk pasar domestik Jepang.
Sementara untuk Indonesia, belum diputuskan bakal dibawa masuk atau tidak. Billy mengatakan, perusahaan sedang mempelajari model mana yang cocok untuk dipasarkan di Indonesia.
“Secara desain tidak masuk ke selera konsumen Indonesia, modelnya lebih ke market Jepang. Kalau di Indonesia tampilannya cenderung sporty, itu hasil survei kami dari konsumen juga,” ujar Billy, belum lama ini.
Masih berhubungan dengan Jazz model baru, baru-baru ini sebuah gambar paten diungkap oleh laman Autoindustriya.
Secara tampilan merupakan model baru, namun jika melihat fascia-nya, desain headlamp, gril depan, hingga bumper, sangat jelas bahwa ini seperti Honda City terbaru namun dalam versi hatchback.
Perbedaan tentu saja jelas terlihat pada bagian belakang, yang kini tanpa bagasi, serta lampu belakang berbentuk horizontal. Sekilas tampilan belakangnya mirip dengan Mercedes-Benz A-Class W177.
Untuk diketahui, City terbaru yang sudah dijual untuk pasar Thailand secara dimensi memiliki ukuran 4.553 mm x 1.748 mm x 1.467 mm (PxLxT), dan jarak sumbu roda 2.589 mm.
Belum ada data soal dimensi calon hatchback terbaru ini. Diperkirakan mobil ini akan memiliki wheelbase yang sama, namun dengan overhang belakang yang lebih pendek.
Sementara soal mesin ada banyak pilihan yang bisa digunakan. Misal mesin City di Thailand yang memakai unit 1.000 cc turbo yang bertenaga 122 ps dan torsi 173 Nm, dengan transmisi CVT.
Ada kemungkinan lain, hatchback ini menggunakan basis mesin yang sama dengan Jazz JDM, yakni unit 1.300 cc i-VTEC bertenaga 98 ps dan torsi 118 Nm.
Santer terdengar kabar, hatchback ini juga bisa menggunakan mesin Gienia, versi hatchback dari City yang sudah dijual di China.
Model ini dipasarkan oleh Dongfeng Honda, dan memang sudah memasuki siklus untuk diperbarui. Jadi gambar paten yang beredar, sekaligus menjadi model terbarunya untuk pasar China.
Adapun Gienia mengusung mesin 1.500 cc berkode L15B1 yang bertenaga 130 ps dan torsi 155 Nm. Melihat spek mesinnya, tentu ini lebih menarik untuk selera konsumen Tanah Air.
Lantas yang menjadi pertanyaan, apakah hatchback ini yang cocok menggantikan posisi Jazz terbaru untuk pasar Indonesia?
https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/21/072200915/beredar-paten-honda-city-hatchback-substitusi-jazz-di-indonesia