SEPANG, KOMPAS.com - Direktur tim Repsol Honda Alberto Puig tidak mempermasalahkan Jorge Lorenzo yang kini kembali memperkuat tim Monster Energy Yamaha di MotoGP 2020 usai memutuskan pensiun akhir musim lalu.
Puig percaya bahwa juara dunia MotoGP tiga kali itu memiliki jiwa kompetitif sehingga tidak akan membocorkan rahasia sepeda motor RC213V kepada Yamaha.
Sebagaimana diketahui, peran Lorenzo di Yamaha begitu krusial untuk memperkuat tunggangan Valentino Rossi dan Maverick Vinales, yang menjadi pebalap utama.
Bahkan, kini Rossi menganggap mantan rivalnya itu seperti pelatih karena terlalu sering memberi masukkan.
"Anda bisa memberitahu mengenai motor Honda di satu titik, atau motor lainnya, tapi hanya itu saja. Tidak mudah untuk mentrasfer segala informasi yang ada di motor balap. Kami pun tidak ada formula yang gimana-gimana," kata Puig dikutip AS, Kamis (13/2/2020).
"Sewaktu itu, Lorenzo mengatakan dia tidak bisa beradaptasi dengan motor kami, sulit secara fisik dan Honda hanya bisa menerimanya. Olahraga ini berbahaya, kami tidak bisa memaksa Lorenzo mengambil risiko jika dia tidak siap. Kini, ia bergabung dengan Yamaha, kami menghormati keputusan dia," lanjutnya.
Berdasarkan hasil tes pramusim yang diselenggarakan di sirkuit Sepang, Malaysia, pekan lalu (7-9/2/2020), Marc Marquez dan Alex Marquez sebagai pebalap Repsol Honda hanya sanggup menempatkan diri di posisi 13 dan 18.
Sementara Rossi dan Vinales, yang menggunakan tunggangan baru, berada di posisi 5 dan 16. Posisi teratas diisi oleh Fabio Quartararo dan Cal Crutchlow.
"Saya cukup senang dengan capaian di sesi tes, tapi diakui memang kondisi fisik (cidera otot bahunya) menyulitkan dan mempengaruhi saya. Saya merasa masih bak dalam 10 lap, tapi tidak siap untuk menyelesaikan 20 lap," kata Marc.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/02/13/183200215/lorenzo-bisa-bocorkan-rahasia-rc213v-buat-tim-yamaha-