Jusri Pulubuhu, Training Director Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC) ketika dihubungi KOMPAS.com, Rabu (01/01/2020), mengatakan, salah satu bagian yang harus diperhatikan adalah kondisi ban, demi keselamatan dalam berkendara.
" Saat berkendara atau melintas pada jalan yang licin, salah satu bagian kendaraan yang harus diperhatikan adalah kondisi ban karena berhubungan langsung dengan jalan yang licin," kata Jusri.
Jusri menambahkan, selalu jaga jarak aman kendaraan dengan pengendara lain dan jangan asal menerobos genangan air atau banjir.
"Berikan sedikit waktu untuk memeriksa kondisi banjir yang terjadi sebelum mulai masuk ke jalanan banjir. Periksa apakah jalanan tersebut masih dapat dilalui atau tidak. Terutama ketinggian air," ujar Jusri.
Berkendara saat cuaca sedang hujan memang tidak dianjurkan. Rencanakanlah perjalanan untuk mencegah ketidaknyamanan dan keamanan kendaraan serta keselamatan diri sendiri.
"Keamanan itu menyangkut kendaraan, kenyamanan bersangkutan dengan perjalanan, sedangkan keselamatan menyangkut nyawa kita. Oleh karena itu perjalanan sebaiknya harus direncanakan dengan memantau informasi perkiraan cuaca, jangan sampai tidak dihiraukan," tutup Jusri.
Jika sudah mengetahui cuaca yang kurang baik, sebaiknya menunda perjalanan dan jika terpaksa pilihlah rute yang aman untuk dilewati.
https://otomotif.kompas.com/read/2020/01/03/094200715/aman-mengendarai-mobil-saat-musim-hujan-dan-banjir