JAKARTA, KOMPAS.com - Arus mudik libur Natal dan Tahun Baru rupanya masih terus berlangsung. Pada H-3 jelang natal yang jatuh pada Minggu (22/12/2019), PT Jasa Marga (Persero) Tbk, mencatat sebanyak 49.172 kendaraan meninggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama.
Jumlah tersebut diklaim meningkat 95 persen dibandingkan kondisi lalu lintas harian normal yang umumnya yang hanya berkisar 25.000 kendaraan.
Sementara arus lalu lintas tertinggi pada Gerbang Tol Cikampek Utama terjadi di hari Minggu pada pukul 08.30-09.29 WIB dengan jumlah mencapai 3.436 kendaraan.
Menurut Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru, selama tiga hari (20-22) jumlah kendaraan yang tinggalkan Jakarta melalui Gerbang Tol Cikampek Utama mencapai 69,85 persen dan masih menyisahkan 30,15 persen dari prediksi awal.
"Masih terdapat 30,15 persen atau sekitar 70.000 kendaraan yang diperkirakan akan melintas GT Cikampek Utama hingga 24 Desember nanti," kata Dwimawan Heru, dalam keterangan resminya, Senin (23/12/2019).
Sebelumnya, Direktur Operasi Jasa Marga Subakti Syukur, menyampaikan bila dalam periode libur Natal dan Tahun Baru pihaknya memprediksi sekitar 4,7 juta kendaraan yang akan melakukan mudik dan balik.
Untuk proyeksi selama empat hari (20-24/12/2019), diperkirakan 245.122 kendaraan akan mengarah ke Bandung dan sebesar 233.027 kendaraan lainnya melintasi Cikampek Utama menuju kota-kota di Jawa Tengah dan Timur.
Guna mengantisipasi adanya kepadatan lalu lintas, Jasa Marga bersa pihak kepolisian dan Dinas Perhubungan Darat juga sudah menyiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas. Hal ini diklaim sebagai upaya memberikan kenyamanan pejalan khusus pengguna Tol Trans Jawa.
Sementara menurut data selama dua hari musim mudik, yakni pada 20-21 Desember 2019 kemarin, Jasa Marga mencatat secara total ada 378,165 kendaraan yang meninggalkan Jakarta ke Timur, Barat, dan Selatan. Jumlah tersebut naik 21,12 persen dari lalu lintas normal yang sebesar 312.228 kendaraan.
Untuk arah Timur menuju Cikampek Utama jumlahnya 113.608 kendaraan. Sedangkan untuk Kalihurip Utama untuk menuju Cipularang-Padaleunyi mencapai 86.209 kendaraan atau naik 16,83 persen dari biasanya.
Arah Barat tepatnya di ruas Tol Merak-Tangerang via Tol Cikupa juga meningkat hingga 5,80 persen dari normal, selama dua hari tercatat 97.529 kendaraan. Sementara ke Selatan via atau Tol Jagorawi naik 2,31 persen dengan jumlah 80.819 kendaraan dari biasanya 78.994 kendaraan.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/12/23/144200315/hingga-besok-diprediksi-70.000-kendaraan-siap-tinggalkan-jakarta