Sumardhono, Branch Head Carfix Pondok Indah, mengatakan, tune upyakni upaya mengembalikan kondisi mesin ke kondisi semula. Sederhananya, tune up merupakan perawatan yang dilakukan untuk menjaga performa mesin tetap normal.
"Diperlukan tune up jika performa, responsibilitas, tenaga mobil berkurang, bensin terasa boros, dan terjadinya knocking (ngelitik) pada mesin,” ujar Sumardhono kepada Kompas.com, di Jakarta Selatan, Rabu (18/12/2019).
Mobil Lawas
Namun, kata Sumardhono, mobil zaman now, melakukan tune up mesin sudah jarang dilakukan, karena sudah berteknologi mutakhir. Cukup memerlukan perawatan berkala.
Mobil modern, relatif tanpa perlu tune up, karena tidak lagi menggunakan teknologi lawas yang memerlukan penyetelan khusus, seperti karburator, sistem pengapian, atau busi.
Bagi pengguna mobil yang masih memerlukan tune up, lanjut Sumardhono, maka perhatikan waktu perawatan rutin, usahakan untuk melakukan pengecekkan mesin.
“Sebaiknya agar perfoma mobil tetap terjaga, pemilik mobil perlu melakukan perawatan berkala seperti, mengganti oli setiap 10.000 km atau 6 bulan, cek air radiator, minyak rem, tingkat oli dan memanaskan mobil jika jarang digunakan,” ucapnya.
https://otomotif.kompas.com/read/2019/12/20/100200415/apakah-mobil-modern-masih-perlu-tune-up-